Setelah lama memilih diam, Alshad Ahmad akhirnya memberikan klarifikasi mengenai isu yang melibatkan mantan pasangannya, Nissa Asyifa. Melalui unggahan di Instagram Stories, ia menyampaikan pernyataan resmi yang menyoroti berbagai spekulasi dan tudingan yang selama ini beredar, termasuk rumor tentang dirinya memiliki anak bersama Nissa.
Dalam pernyataannya, Alshad menegaskan bahwa ia tidak pernah secara terbuka membahas hubungan dengan Nissa karena menganggap hal tersebut sebagai urusan pribadi. “Terkait sejumlah pemberitaan yang kembali muncul di media mengenai hubungan saya dengan Sdri. N beberapa waktu lalu, saya ingin menyampaikan bahwa isu-isu tersebut seringkali hanyalah asumsi yang tidak sesuai fakta,” tulis Alshad.
Ia juga mengungkapkan bahwa pemberitaan yang tidak akurat berpotensi merugikan banyak pihak. Oleh karena itu, ia memilih untuk tetap menjaga privasi dan tidak mengungkapkan detail yang dapat memperburuk situasi.
Dalam kesempatan itu, sepupu Raffi Ahmad ini juga menegaskan komitmennya untuk menjalankan tanggung jawab yang telah disepakati bersama Nissa, meskipun ia tidak secara langsung menyinggung soal keberadaan anak. “Semua kewajiban yang berkaitan dengan perpisahan sudah disepakati dan hingga kini saya jalankan dengan itikad baik. Isi kesepakatan tersebut tidak bisa saya bagikan ke publik demi menjaga komitmen bersama serta privasi kedua belah pihak,” lanjutnya.
Menanggapi tuduhan bahwa dirinya meninggalkan Nissa dan anaknya, Alshad menjelaskan bahwa perpisahan mereka bukan keputusan sepihak, melainkan hasil dari kesepakatan bersama yang telah dipikirkan matang oleh kedua belah pihak. “Keputusan untuk resmi berpisah merupakan hasil dari diskusi bersama, bukan keputusan saya sendiri,” tegas Alshad.
Sebelumnya, Alshad Ahmad dan Nissa Asyifa disebut-sebut menikah siri pada 30 September 2022 saat Nissa diduga sedang hamil delapan bulan. Namun, hubungan mereka dikabarkan berakhir pada 2 Desember 2022.
Pernyataan ini menjadi langkah Alshad untuk menjelaskan posisinya sekaligus meredam spekulasi publik yang terus berkembang. Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada pihak-pihak yang mungkin terdampak oleh isu ini.
