Apa Itu Underlying? Yuk, Kita Bedah Bareng

ilustrasi by pixabay

Pernah dengar istilah “underlying”? Mungkin kamu sering nemu kata ini kalau lagi ngobrolin investasi atau saham. Tapi, apa sih sebenarnya underlying itu? Gampangnya, underlying adalah aset dasar yang menjadi landasan dari sebuah instrumen keuangan. Jadi, kalau kamu mau investasi, penting banget nih buat paham apa itu underlying.

Kenapa Underlying Penting?

Bayangin aja, kamu lagi mau beli rumah. Rumah itu kan aset dasarnya, atau underlying-nya. Nah, kalau kamu mau beli rumah dengan cara KPR, berarti kamu lagi investasi di aset dasar itu, tapi dengan cara yang berbeda. Sama halnya dengan investasi di pasar modal, underlying-nya bisa berupa saham, obligasi, indeks pasar, komoditas (seperti emas atau minyak), atau bahkan mata uang asing.

Contoh Sederhana

Misalnya, kamu membeli kontrak futures untuk minyak mentah. Nah, minyak mentah inilah yang disebut sebagai underlying asset. Harga kontrak futures ini akan naik turun mengikuti pergerakan harga minyak mentah di pasar. Jadi, kalau harga minyak mentah naik, harga kontrak futures-mu juga akan naik.

Jenis-Jenis Underlying

  • Saham: Ini adalah underlying yang paling umum. Saat kamu beli saham, berarti kamu punya bagian kecil dari perusahaan tersebut.
  • Obligasi: Obligasi adalah surat utang yang diterbitkan oleh perusahaan atau pemerintah. Harga obligasi akan dipengaruhi oleh suku bunga dan peringkat kredit.
  • Indeks Pasar: Indeks pasar adalah ukuran kinerja dari sekumpulan saham. Contohnya, indeks S&P 500.
  • Komoditas: Komoditas bisa berupa barang fisik seperti emas, perak, minyak mentah, atau bahkan kopi dan kakao.
  • Mata Uang Asing: Nilai tukar mata uang satu negara terhadap negara lain juga bisa menjadi underlying.

Kenapa Harus Paham Underlying?

  • Mengerti Risiko: Dengan memahami underlying, kamu bisa menilai risiko investasi yang akan kamu ambil. Misalnya, investasi di saham perusahaan teknologi akan lebih berisiko dibandingkan investasi di obligasi pemerintah.
  • Membuat Keputusan Investasi: Mengetahui underlying akan membantumu memilih instrumen investasi yang sesuai dengan profil risiko dan tujuan investasi kamu.
  • Mengelola Portofolio: Dengan memahami underlying, kamu bisa melakukan diversifikasi portofolio untuk mengurangi risiko.

Underlying adalah aset dasar yang menjadi landasan dari sebuah instrumen keuangan. Memahami underlying sangat penting bagi kamu yang ingin berinvestasi. Dengan mengetahui underlying, kamu bisa membuat keputusan investasi yang lebih cerdas dan mengelola risiko dengan lebih baik.

Populer video

Berita lainnya