Anggota Komite Eksekutif NOC Indonesia, Hifni Hasan, memicu kontroversi dengan kritik terbukanya terkait kebijakan naturalisasi pemain Timnas Indonesia di bawah pelatih Shin Tae-yong. Pernyataan tersebut disampaikan Hifni saat menghadiri acara Jebreeetmedia Award 2024 pada Kamis, 26 September 2024. Ia mewakili Ketua Umum NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari, yang berhalangan hadir.
Dalam acara tersebut, Hifni Hasan secara terang-terangan menyatakan ketidaksetujuannya terhadap banyaknya pemain naturalisasi yang dibawa ke dalam tim sepak bola Indonesia sejak ditangani oleh Shin Tae-yong. Menurutnya, proses naturalisasi yang berlebihan tidak sejalan dengan pengembangan sepak bola nasional yang berkelanjutan.
“Saya adalah orang yang paling keras menentang naturalisasi berlebihan,” ungkap Hifni mengutip dari YouTube Jebreet Media. “Saya telah mencoba menyampaikan kepada Shin Tae-yong agar tidak terlalu banyak mengandalkan pemain naturalisasi,” tambahnya.
Komentar ini langsung memicu perdebatan panas di media sosial. Banyak warganet menyoroti pernyataan Hifni, mengingat program naturalisasi tersebut telah menunjukkan hasil positif bagi Timnas Indonesia. Mereka menilai kritik itu tidak tepat, mengingat dampak positif program naturalisasi yang diharapkan mendongkrak performa tim nasional.
Tak lama setelah pernyataan tersebut, NOC Indonesia melalui akun Instagram resminya memberikan klarifikasi. Mereka menegaskan bahwa pernyataan Hifni Hasan adalah opini pribadi dan tidak mewakili organisasi NOC Indonesia secara keseluruhan. NOC Indonesia juga menyesalkan tindakan Hifni yang mengungkapkan pendapatnya saat ia hadir sebagai wakil resmi Ketua Umum NOC Indonesia.
“Pernyataan yang disampaikan Hifni Hasan tidak mewakili sikap resmi NOC Indonesia. Meskipun itu pendapat pribadi, namun tindakan tersebut tidak pantas dilakukan dalam kapasitasnya mewakili organisasi,” jelas pihak NOC Indonesia.
Dalam klarifikasinya, NOC Indonesia menyatakan tetap mendukung program naturalisasi yang diterapkan oleh PSSI, yang merupakan salah satu anggotanya. NOC Indonesia juga menegaskan akan mengambil langkah tegas terhadap Hifni Hasan sesuai dengan aturan organisasi, meski belum ada detail mengenai sanksi yang akan diberikan.
NOC Indonesia juga meminta maaf kepada Ketua Umum PSSI dan jajarannya, termasuk pelatih Shin Tae-yong, atas insiden ini. “Kami senantiasa mendukung penuh PSSI dalam pengelolaan organisasinya, termasuk langkah-langkah yang diambil dalam program naturalisasi,” tulis NOC Indonesia dalam pernyataan resminya. Dengan adanya insiden ini, NOC Indonesia berkomitmen untuk mengevaluasi tindakan yang diambil oleh anggotanya demi menjaga citra organisasi serta hubungan yang baik dengan PSSI dan seluruh pihak terkait.