Vadel Badjideh optimis bisa terbebas dari tuduhan persetubuhan yang dilaporkan oleh Nikita Mirzani. Ia menegaskan tidak pernah berhubungan intim, memaksa, atau melakukan aborsi terhadap Laura Meizani alias Lolly, putri Nikita. Dalam konferensi pers, Vadel menunjukkan foto USG yang diklaim milik Lolly. Tindakan ini dilakukan untuk membantah tuduhan Nikita yang menuduhnya melakukan hubungan terlarang dengan Lolly, yang masih di bawah umur. Vadel menunjuk Razman Arif Nasution sebagai pengacaranya dalam kasus ini.
Namun, publik menilai kehadiran pengacara Razman justru memperburuk situasi. Publik menganggap bahwa pengacara tersebut malah memperluas masalah dengan melibatkan pihak-pihak lain. Pengacara ternama Hotman Paris ikut berkomentar dan memberikan nasihat kepada Vadel. Hotman menyarankan agar Vadel berhati-hati dalam memilih kuasa hukum. Ia memperingatkan agar menghindari pengacara yang provokatif terhadap publik karena bisa merugikan Vadel dan justru menguntungkan pengacara itu.
Hotman menilai, sikap Vadel yang menantang dan berteriak bisa menjadi bumerang. Hotman juga mengingatkan bahwa sikap tersebut bisa memperburuk keadaan di mata hukum. Menurut Hotman, seseorang yang sudah berada di ambang proses hukum harus memilih pengacara dengan hati-hati. Pengacara yang terlalu menantang publik bisa dianggap menantang hukum dan aparat penegak hukum.
“Hati-hati dalam memilih pengacara. Jika kamu sudah menghadapi proses hukum yang serius, jangan pilih pengacara yang menantang publik. Itu sama saja menantang hukum dan aparat,” tegas Hotman dalam unggahan di media sosialnya, Senin (23/9/2024). Hotman juga menyarankan agar dalam situasi kritis, sebaiknya bersikap lebih bijak. Bukti yang mengarah pada penahanan harus dihadapi dengan strategi yang matang, bukan dengan emosi atau provokasi. “Kalau situasimu sudah kritis, dengan bukti yang bisa mengarah pada penahanan, lebih baik ambil pendekatan bijaksana. Jangan berteriak-teriak, karena itu hanya menguntungkan pengacaramu,” tutup Hotman Paris.