Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memastikan bahwa misa yang dihadiri Paus Fransiskus di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) tidak akan mengganggu pertandingan sepak bola. Agenda fase ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Timnas Indonesia pada 10 September mendatang tetap berjalan sesuai rencana. Erick juga menegaskan bahwa kualitas rumput GBK akan tetap terjaga.
Awalnya, PSSI mempertimbangkan untuk memindahkan laga kandang melawan Australia ke Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, demi mengakomodir kegiatan Paus di GBK. Namun, setelah mendapat informasi bahwa acara Paus tidak akan merusak rumput, keputusan tersebut dibatalkan. Semua pihak, termasuk Keuskupan Indonesia, sepakat untuk tidak mengganggu agenda sepak bola.
Erick menyatakan bahwa informasi dari panitia acara menyebutkan bahwa kedatangan Paus merupakan momen yang baik. Namun, pihak panitia juga memastikan acara tersebut tidak akan mengganggu jalannya pertandingan sepak bola di GBK. Erick menegaskan pentingnya menjaga kondisi GBK agar tetap prima untuk pertandingan.
Dari hasil komunikasi PSSI dengan pengelola GBK (PPKGBK), dipastikan tidak ada masalah dengan kondisi rumput stadion. Meskipun persiapan acara Misa sedang berlangsung, perawatan rumput tetap dilakukan secara optimal. Erick menambahkan bahwa dirinya akan meninjau langsung kondisi GBK pada 7 September untuk memastikan stadion siap digunakan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026.
“Nanti saya dan Pak Sekjen akan cek ke lapangan mungkin tanggal 7 atau 8 untuk memastikan kualitasnya baik,” ujar Erick yang juga pernah menjabat sebagai Presiden Inter Milan, klub papan atas Italia. Dengan langkah ini, Erick berharap pertandingan Timnas Indonesia di GBK berjalan lancar tanpa hambatan.