Proses perceraian antara Ruben Onsu dan Sarwendah Tan masih berlanjut di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Sejak persidangan dimulai, Sarwendah dan Ruben telah berpisah dan tidak tinggal bersama.
Sarwendah kini mulai membiasakan diri hidup sebagai ibu tunggal. Chris Sam Siwu, kuasa hukum Sarwendah, menyatakan bahwa kliennya semakin aktif bekerja untuk mempersiapkan perannya sebagai orang tua tunggal.
“Tapi saat ini klien kami sudah mempersiapkan menjadi single fighter, jadi dia sekarang ini kerja dimana-mana untuk benar-benar mempersiapkan menjadi single parent terhadap anak-anaknya,” ucap Chris saat ditemui di kawasan Ampera, Jakarta Selatan, Selasa (27/8/2024).
Sarwendah kini menerima berbagai jenis pekerjaan, asalkan pekerjaan tersebut halal dan dapat memberikan nafkah untuk anak-anaknya. “Iya, sudah mulai mencari nafkah. Job apa saja, yang penting halal, menghasilkan, ya diambil,” kata Chris.
Menurut Chris, Sarwendah sudah sepenuhnya menyadari bahwa perceraian ini akan berakhir dengan keputusan hukum. Kliennya juga sudah menutup kemungkinan untuk rujuk dengan Ruben. “Sekarang klien kami sudah punya pertimbangan bahwa kasus ini akan diputus dengan perceraian, lalu dia akan menjadi single parent, menjadi ibu yang mengurus semua sendiri, kan tidak bisa berharap banyak dari mantan suami,” ujarnya.
Sarwendah mempersiapkan diri untuk menjadi ibu tunggal dan berusaha keras untuk menafkahi anak-anaknya dengan sebaik mungkin. “Artinya dia sudah memprediksi, akan coba menjadi ibu dengan kekuatan dia menafkahi anak-anaknya secara maksimal. Apakah memang mantan suaminya nanti akan bertanggung jawab atau tidak, dia belum bisa memprediksi yang terburuk seperti apa,” jelas Chris.
Sarwendah ingin memastikan bahwa dia tidak terjebak dalam ketidakpastian di masa depan. “Dia tidak mau tiba-tiba di depan tidak cocok, dia tidak bisa apa-apa, dia tidak mau. Makanya sekarang dia mencoba berusaha menjadi single parent, sudah mencari job dimana-mana untuk anak-anaknya,” tambahnya.
Mengenai nafkah dari Ruben Onsu, Chris menjelaskan bahwa dalam kasus perceraian seperti ini, biasanya mantan suami tetap memberikan nafkah kepada anak-anak. “Umumnya seperti itu, yang pasti mereka berdua komit tetap all out untuk anak-anak,” jelas Chris.