Siapa pun yang pernah mengalami pengabaian emosional di masa kanak-kanak tahu bahwa hal itu tidak pernah meninggalkan anda; itu menghantui anda selama sisa hidup anda. Ini seperti luka yang tidak terlihat, yang mungkin tidak meninggalkan bekas yang tidak terlihat, namun dapat membentuk anda dengan cara yang mungkin tidak anda sadari. Mungkin itu adalah perasaan bahwa ada sesuatu yang hilang dari masa kecil anda, tetapi anda tidak bisa menjelaskannya. Ya, Anda tidak sendirian. Banyak orang mengalami pengabaian emosional tanpa menyadarinya.
Hari ini kita akan membahas tentang dampak pengabaian emosional di masa kanak-kanak, dan apa saja gejala pengabaian emosional masa kanak-kanak pada orang dewasa. Ini bukan sekadar daftar – ini adalah kesempatan untuk memahami diri sendiri dan emosi anda dengan lebih baik.
Apa Itu Pengabaian Emosional di Masa Kecil? Pengabaian emosional pada masa kanak-kanak terjadi ketika kebutuhan emosional seorang anak tidak dipenuhi oleh orang tua atau pengasuhnya. Ini bukan tentang apa yang terjadi, melainkan tentang apa yang tidak terjadi – kurangnya cinta, perhatian, dan pengakuan. Bayangkan ketika anda tumbuh dewasa, anda merasa perasaan anda tidak penting, atau anda tidak penting, atau anda harus menangani situasi sulit sendirian, padahal seharusnya orang tua anda yang melakukannya. Ini seperti memiliki tangki emosi yang kosong. Pengabaian emosional di masa kanak-kanak dapat meninggalkan dampak permanen, membuat anda sulit terhubung dengan perasaan anda sendiri atau orang lain di kemudian hari. Mengenali Pengabaian Emosional di Masa Kecil: 8 Petunjuk Penting:
1. Anda mudah merasa kewalahan dalam berbagai situasi. Orang yang mengalami pengabaian emosional di masa kanak-kanak, seringkali tumbuh tanpa belajar bagaimana mengelola emosinya dengan cara yang sehat. Hal ini membuat anda mudah kewalahan dalam situasi stres dan karena anda belum mengembangkan mekanisme penanganan yang tepat yang mungkin dimiliki orang lain
2. Anda sering kali mendapati diri anda terpisah dari kasih sayang. Pernahkah anda merasa tidak nyaman atau terpisah ketika seseorang mencoba menunjukkan cinta dan kasih sayang dalam bentuk apa pun? Jika jawaban anda adalah ya, maka ini adalah tanda utama pengabaian emosional di masa kanak-kanak. Ketika seorang anak tumbuh tanpa dukungan emosional yang cukup, penerimaan cinta dan kasih sayang dapat terasa asing dan menakutkan.
3. Anda mengalami manifestasi fisik dari rasa sakit emosional. Apa saja gejala pengabaian emosional masa kanak-kanak pada orang dewasa? Pengabaian emosional tidak hanya tinggal di kepala anda – tetapi juga bisa muncul di tubuh anda. Siapa pun yang mungkin pernah mengalami hal ini mungkin sering mengalami sakit kepala, sakit perut, atau nyeri dan nyeri lain yang tidak dapat dijelaskan. Sepertinya tubuh anda mencoba mengungkapkan rasa sakit yang selama ini ditahan oleh pikiran anda. Stres dan gejolak emosi dapat berdampak buruk pada kesehatan fisik, sehingga menyebabkan masalah kronis
4. Anda mungkin bergumul dengan penyalahgunaan narkoba. Apakah anda menggunakan alkohol untuk mematikan perasaan anda? Apakah anda merasa bahwa minum sedikit dapat membantu anda mengatasi setan di kepala anda? Penyalahgunaan zat sering kali menjadi cara bagi orang untuk mengatasi rasa sakit dan kehampaan yang diakibatkan oleh pengabaian emosional di masa kanak-kanak. Narkoba dan alkohol bisa membuat anda merasa lebih baik, tapi hanya sementara.
5. Anda menderita ketakutan akan penolakan. Ingin tahu apa dampak pengabaian emosional pada masa kanak-kanak? Ini! Ketika anak-anak tidak menerima validasi emosional yang mereka perlukan, mereka tumbuh dengan terus-menerus mencari persetujuan dan takut ditolak jika mereka menunjukkan jati diri mereka. Bayangkan perasaan seperti anda selalu berada di es tipis, takut salah langkah bisa membuat orang berpaling dari anda.
6. Anda menunjukkan kecenderungan agresif. Agresi bisa menjadi tanda yang mengejutkan dari pengabaian emosional di masa kanak-kanak. Ketika kebutuhan emosional anda sebagai seorang anak tidak dipenuhi oleh orang tua anda, rasa frustrasi dan kemarahan dapat menumpuk dalam diri anda, yang terkadang bermanifestasi sebagai agresi dan perilaku agresif.
7. Anda mengalami kesulitan dalam mengekspresikan diri. Dampak pengabaian emosional di masa kanak-kanak bisa sangat besar dan menghantui anda bahkan di masa dewasa. Anda tumbuh dengan perasaan bahwa perasaan anda tidak penting, membuat anda kesulitan mengekspresikan diri. Hal ini dapat mengakibatkan anda memendam dan menekan emosi seumur hidup serta sulit mengartikulasikan apa yang sebenarnya anda rasakan.
8. Anda terobsesi untuk menjadi sempurna dan berprestasi. Apa saja gejala pengabaian emosional masa kanak-kanak pada orang dewasa? Ini adalah masalah besar! Tumbuh tanpa dukungan emosional dapat membuat anda terus-menerus mengatakan pada diri sendiri bahwa anda perlu membuktikan diri dan nilai anda melalui pencapaian. Perfeksionisme dan prestasi berlebihan secara bertahap menjadi cara untuk mendapatkan persetujuan dan validasi yang hilang di masa kecil anda.
