Celebrithink.com – Di era modern ini, penggunaan parfum semakin populer dan banyak orang berlomba-lomba mencari aroma yang cocok dengan selera mereka. Banyak merek parfum, baik lokal maupun internasional, menawarkan berbagai pilihan aroma yang bisa dipilih sesuai kebutuhan dan kesempatan.
Agar parfum Anda tidak hanya sedap saat baru disemprotkan tetapi juga bertahan lama, simak beberapa tips berikut untuk memperpanjang keharuman parfum Anda.
Gunakan pada Kulit yang Bersih
Agar parfum dapat bertahan lebih lama, pastikan kulit Anda bersih saat mengaplikasikannya. Kulit yang bersih setelah mandi memiliki pori-pori terbuka yang lebih siap menahan aroma. Hindari mengaplikasikan parfum pada kulit yang masih basah atau berkeringat, karena air dapat mengencerkan dan mengurangi kekuatan aroma parfum.
Melembapkan Kulit Terlebih Dahulu
Kulit yang lembap dapat menahan aroma parfum lebih lama dibandingkan kulit yang kering. Sebelum menggunakan parfum, aplikasikan pelembap berbahan dasar minyak pada kulit Anda.
Pilihlah pelembap yang tidak memiliki aroma yang berbeda dari parfum Anda, atau gunakan yang memiliki aroma yang sama jika Anda ingin menciptakan harmonisasi aroma. Pastikan kulit Anda kering terlebih dahulu sebelum mengaplikasikan pelembap.
Arahkan pada Titik Nadi
Untuk memaksimalkan daya tahan parfum, semprotkan pada titik-titik nadi seperti pergelangan tangan, tengkuk, belakang telinga, belakang lutut, dan siku bagian dalam.
Titik-titik ini memiliki aliran darah yang lebih dekat dengan permukaan kulit dan cenderung lebih hangat, yang membantu menyebarkan aroma parfum secara merata dan bertahan lebih lama.
Pilih Parfum dengan Konsentrasi yang Lebih Tinggi
Konsentrasi wewangian dalam parfum mempengaruhi seberapa lama aroma dapat bertahan. Parfum dengan konsentrasi tinggi seperti ekstrak atau eau de parfum (EDP) biasanya memiliki daya tahan yang lebih lama dibandingkan eau de toilette (EDT) atau body spray. Berikut adalah urutan konsentrasi parfum dari yang paling tinggi hingga yang terendah:
- Ekstrak/Ekstrait/Elixir: 20% hingga 30%
- Parfum: 15% hingga 25%
- Eau de Parfum (EDP): 8% hingga 15%
- Eau de Toilette (EDT): 4% hingga 8%
- Cologne/Eau de Cologne (EDC): 2% hingga 4%
- Krim/Lotion Tubuh: 3% hingga 4%
- Aftershave/Splash: 2% hingga 4%
Pilih Aroma yang Lebih Kuat
Aroma parfum juga mempengaruhi ketahanan wanginya. Aroma yang lebih kuat seperti spicy (rempah-rempah) atau woody (kayu) cenderung bertahan lebih lama dibandingkan aroma yang lebih ringan dan segar. Aroma yang bold ini biasanya mampu bertahan lebih lama dan memberikan kesan yang lebih mendalam setelah beberapa waktu.
