Kandidat presiden Partai Republik, Donald Trump, mengalami penembakan saat berkampanye di Pennsylvania. Trump selamat, tetapi penyerangnya tewas. Insiden ini juga menyebabkan luka pada telinga Trump dan menewaskan satu penonton kampanye serta melukai dua lainnya.
Pelaku penembakan diduga seorang penembak jitu yang akhirnya tewas ditembak oleh Secret Service. Jaksa Wilayah Butler County, Richard Goldinger, menyatakan bahwa penonton dan pria bersenjata tewas setelah menembaki rapat umum Trump.
Menurut Goldinger, Trump dalam kondisi baik setelah dievakuasi oleh Secret Service. Penyelidikan atas penembakan ini sedang dilakukan sebagai kemungkinan upaya pembunuhan terhadap mantan Presiden Donald Trump di Butler, Pennsylvania.
Berdasarkan keterangan berbagai sumber, penembak berada di luar lokasi kampanye Trump. Beberapa sumber menyatakan bahwa penembak berada di atap bangunan di luar lokasi kampanye. Penegak hukum menyebut individu ini sebagai penembak jitu, meskipun rincian tambahan belum jelas.
Goldinger diberitahu oleh kepala detektifnya bahwa penembak berada di sebuah gedung yang berdekatan dengan properti tersebut. Namun, dia tidak memiliki rincian tambahan tentang identitas pelaku. “Penembakan ini dilakukan dengan senapan dari jarak beberapa ratus meter,” tandas Goldinger.