Terlepas dari riwayat keluarga atau riwayat penyakit jantung sebelumnya, Anda dapat mencegah kolesterol tinggi dengan mengonsumsi makanan sehat, melakukan aktivitas fisik secara teratur, dan berhenti merokok. Mempertahankan berat badan normal dan membatasi asupan alkohol juga dapat membantu.
Memantau kadar kolesterol anda secara teratur juga dapat membantu mencegah angka kolesterol anda menjadi terlalu tinggi atau rendah. Secara umum, orang dewasa yang sehat harus memeriksa kolesterol mereka setiap empat hingga enam tahun sekali.
Namun dokter anda mungkin meminta untuk memeriksa kolesterol anda lebih sering tergantung pada usia anda, kesehatan secara keseluruhan, dan faktor risiko lainnya. Ada juga cara lain untuk mencegah kolesterol tinggi, diantaranya adalah:
Makanan Diet Sehat
Mengonsumsi makanan rendah lemak jenuh dan trans serta tinggi serat dan lemak tak jenuh dapat membantu mencegah kolesterol tinggi. Makanan seperti oatmeal, kacang-kacangan, alpukat, dan minyak nabati dapat menurunkan kolesterol LDL dan meningkatkan kadar kolesterol HDL.
Lakukan Aktivitas Fisik Secara Teratur
Pedoman aktivitas fisik terbaru direkomendasikan agar orang dewasa melakukan setidaknya 150 menit latihan aerobik intensitas sedang per minggu, atau 75 menit jika melakukan aktivitas fisik yang lebih berat, seperti jogging atau lari. Melakukan latihan kekuatan berbasis beban atau ketahanan dua hari atau lebih dalam seminggu menambah manfaat kesehatan tambahan.
Berhenti Merokok
Berhenti merokok adalah salah satu rekomendasi utama AHA untuk mencegah kolesterol tinggi dan penyakit jantung. Setelah 15 tahun tidak merokok, risiko penyakit jantung bagi mantan perokok sama dengan seseorang yang tidak pernah merokok.
Khusus untuk kadar kolesterol, penggunaan tembakau diketahui merusak pembuluh darah dan menurunkan kolesterol HDL, yang pada tingkat normal melindungi terhadap penyakit jantung, terutama pada wanita.
Pertahankan Berat Badan Normal
Memiliki BMI dalam kisaran kelebihan berat badan atau obesitas sangat berkorelasi dengan kelebihan lemak tubuh, yang pada gilirannya dapat memengaruhi cara tubuh anda memproses kolesterol. Kelebihan lemak tubuh juga memperlambat kemampuan menghilangkan kolesterol LDL dari darah, meningkatkan kadarnya dan meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.
Batasi Asupan Alkohol
Asupan alkohol berlebih, yang diartikan lebih dari dua gelas sehari untuk pria dan satu gelas untuk wanita, dapat meningkatkan kadar kolesterol dan trigliserida. Sebuah penelitian meninjau dampak alkohol terhadap kolesterol tinggi dan penyakit jantung dan menemukan bahwa dampak alkohol terhadap kesehatan secara keseluruhan sangat bervariasi, tergantung pada jumlah dan pola konsumsi.
Komplikasi Kolesterol Tinggi
Karena kolesterol tinggi saja biasanya tidak menimbulkan gejala apa pun, orang hanya mengalami komplikasi ketika kolesterol tinggi mereka berkontribusi terhadap perkembangan penyakit jantung yang parah, sering kali dalam bentuk serangan jantung atau stroke. Dalam jangka panjang, kolesterol tinggi dapat menyebabkan terbentuknya plak di arteri anda, yang kemudian dapat menyempit dan menyebabkan keadaan darurat kardiovaskular.