Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Amanat Nasional (PAN) sekaligus Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Daerah Khusus Jakarta (DKJ), Zita Anjani, tampak berlari pagi bersama Sandiaga Uno, kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), pada Rabu (5/6/2024). Dalam rilis yang diterima dari PAN, Sandiaga Uno menyatakan bahwa kekompakan mereka tidak hanya terlihat saat berlari, tetapi akan terus berlanjut ke depannya. “Wah, masa hanya sampai November saja? Kita akan tetap kompak selamanya,” ujar Sandiaga dalam keterangannya, Rabu.
Sandiaga juga tidak ragu untuk memuji Zita Anjani atas kiprahnya di DPRD DKJ dan berharap amanah yang diemban Zita semakin tinggi di masa depan. “Semoga amanah Mbak Zita di DKI semakin tinggi dan semakin keren,” ucapnya.
Sebagai informasi, lari pagi tersebut dimulai dari kediaman Sandiaga di Kebayoran Baru dan berakhir di Lapangan Bulungan, Jakarta Selatan. Sepanjang rute, mereka sesekali menyapa warga yang ditemui di jalan. Aktivitas ini dianggap sebagai sinyal bahwa keduanya sedang menjajaki kemungkinan untuk maju bersama dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKJ.
PAN sendiri telah mendorong Zita Anjani untuk maju dalam Pilkada DKJ. Sementara itu, Sandiaga Uno, yang juga merupakan mantan Wakil Gubernur DKJ, turut disebut-sebut dalam bursa calon. Kebersamaan mereka dalam kegiatan lari pagi ini semakin memperkuat spekulasi tentang potensi koalisi antara PAN dan PPP untuk menghadapi Pilkada mendatang.
Aktivitas sederhana seperti berlari pagi bisa saja menjadi ajang untuk mempererat komunikasi politik dan menunjukkan kekompakan yang kuat antara kedua tokoh ini. Keakraban yang ditunjukkan Zita dan Sandiaga memberikan gambaran tentang bagaimana mereka bisa bekerja sama dalam mencapai tujuan politik bersama.
Dengan latar belakang dan pengalaman yang mereka miliki, Zita dan Sandiaga dianggap sebagai pasangan yang potensial untuk memimpin Jakarta. Dukungan dari partai-partai mereka serta popularitas yang tinggi di kalangan masyarakat membuat pasangan ini semakin menarik perhatian publik.
Kehadiran Zita Anjani sebagai tokoh muda dengan semangat baru di dunia politik, didukung oleh pengalaman Sandiaga Uno sebagai mantan Wagub dan Menparekraf, memberikan kombinasi yang solid dan menjanjikan untuk perubahan di Jakarta. Jika mereka benar-benar maju bersama dalam Pilkada DKJ, ini bisa menjadi babak baru yang menarik dalam sejarah politik Jakarta.
Para pengamat politik dan warga Jakarta tentu akan terus memantau perkembangan ini, menantikan langkah-langkah selanjutnya dari kedua tokoh tersebut. Apakah kekompakan yang mereka tunjukkan saat lari pagi ini akan berlanjut ke arena politik yang lebih serius? Hanya waktu yang akan menjawabnya, tetapi satu hal yang pasti, kebersamaan mereka telah mencuri perhatian dan membuka banyak peluang baru di kancah politik Jakarta.
