Cerita Mpok Alpa Dibilang ‘Blog’ Hingga Akhirnya Cekcok dengan Petugas Kemanan Mal di Jogkakarta

Foto: IG: @nina_mpokalpa

Komedian Mpok Alpa mengalami kejadian kurang mengenakan saat berkunjung ke salah satu mal di Jogjakarta. Saat berada di salah satu pusat perbelanjaan, pemilik nama asli Nina Carolina itu sempat cekcok dengan petugas keamanan.

Kejadian itu bermula saat Mpok Alpa hendak mencari parkiran di sana. Sayangnya, sopir yang membawa mobilnya membuat kesalahan karena masuk ke jalur yang seharusnya digunakan kendaraan roda dua.

Akibatnya, petugas keamanan datang dan menegur sopirnya karena membuat kesalahan hingga menghambat laju motor. Saat melakukan teguran, ada kata-kata kasar yang dilontarkan petugas keamanan di sana yang membuat Mpok Alpa kesal.

“Karena namanya kita menggunakan Plat B terus si supir mundur apa maju, pokoknya karena ada motor. Sebagai bapak keamanan harusnya menghindari keributan bukannya mencari ramai-ramai, harusnya menengahkan,” ucap Mpok Alpa saat ditemui di kawasan Jalan Kapten Tendean, Mampang, Jakarta Selatan, belum lama ini.

“Tiba-tiba gue dengar sendiri dia ngomong ‘Blog’ akhirnya gue samperin,” Mpok Alpa menambahkan.

Bahkan, petugas keamanan itu kembali membuat ulah dengan menyebut dirinya adalah orang kaya yang sombong. Akhirnya, Mpok Alpa menegur petugas tersebut.

“Yang bikin gue kesel apa? Ada kata ‘jangan mentang-mentang orang kaya’ tersinggung gak? Kita ada buktinya, kita punya buktinya, ‘Jangan mentang-mentang orang kaya’,” aku Mpok Alpa.

“Kesannya kita orang kaya kayaknya semena-mena, bisa berbuat apapun, nggak gitu konsepnya, disini kita salah masuk atau pun salah jalur, kita salah aja mengakui,” Mpok Alpa meneruskan.

Masalah tersebut akhirnya bisa selesai dengan jalan kekeluargaan. Mpok Alpa bersyukur karena petugas keamanan tersebut ditegur oleh atasannya.

“Nggak niat ngelaporin sih, cuma laporan aja ‘Pak tolong dibilangin anak buahnya bapak kalau bisa dijaga attitude-nya’ akhirnya si bapak atasan minta maaf ke kita,” pungkas Mpok Alpa.

Populer video

Berita lainnya