Pagelaran Drama Musikal ini diadakan Yayasan Komunitas Perempuan Peduli dan Berbagi (KPPB) di Balai Sarbini, Jakarta, Kamis (14/12). Berkolaborasi dengan Yayasan Belantara Budaya Indonesia dan Puspas Samadi Komunitas Happy Healthy Holy (HaHeHo. Acara tersebut digelar dalam rangka memperingati Hari Disabilitas Internasional yang jatuh pada 3 Desember 2023 sekaligus memperingati Hari Ibu yang jatuh pada 22 Desember 2023.
Meiline Tenardi selaku founder Yayasan KPPB mengatakan kalau drama musikal ini menampilkan sebagian besar Anak-anak Berkebutuhan Khusus (ABK) yang memiliki keterbatasan secara fisik, mental, intelektual, dan emosional.
Pihaknya ingin memberikan kesempatan kepada anak-anak penyandang disabilitas atau berkebutuhan khusus menunjukkan bakat-bakat luar biasa serta kreativitas seni mereka dalam satu pagelaran yang dapat menjadi wadah mereka berkarya.
“Kami ingin mengajak Anak-anak Berkebutuhan Khusus untuk menggali dan menunjukkan talentanya, bahwa mereka bisa berkembang tidak kalah dengan anak-anak pada umumnya. Setiap anak memiliki kelebihan dan kekurangan. ucap Meiline Tenardi saat preskon di Balai Sarbini, Jakarta Selatan, Kamis (14/12/2023).
“Alangkah indahnya kalau kita dapat melihat sisi kelebihan dan kekuatan seseorang dibandingkan kekurangan dan kelemahannya,” Meiline Tenardi menambahkan.
Drama musikal bertajuk Kasih Menembus Batas tersebut disutradarai Diah Kusuma Wijayanti, Founder Yayasan Belantara Budaya Indonesia (BBI). Drama musikal ini mengedepankan konsep mengenai kebersamaan dalam keberagaman dan perbedaan dengan menjunjung tinggi nilai-nilai persahabatan yang saling menghargai dan saling menghormati.
Ceritanya sendiri berkisah tentang 5 anak dengan latar belakang agama berbeda yang prihatin dengan isu intoleransi yang marak berkembang di sosial media belakangan ini. Dengan digelarnya acara tersebut, anak-anak bisa bersatu, membentuk satu pagelaran untuk menunjukkan sikap saling menghormati dan mengasihi lewat karya dan bakat yang bisa mereka tampilkan.
Yang menarik, drama musikal itu bakal menampilkan lebih dari 152 anak, yang terdiri dari anak-anak difabel dan nondifabel, juga public figur seperti Merry Riana, Gritte Agatha, grup acapella Jamaica Cafe, juara wushu dunia Edgar Xavier Marvelo, hingga didukung juga MC terkenal Choky Sitohang.
Yang tidak bisa hadir langsung, acara tersebut juga bisa disaksikan melalui channel YouTube Komunitas Perempuan Peduli dan Berbagi (KPPB), Youtube Hidup TV, Youtube PusPas KAJ Samadi, dan youtube Komsos KAJ.
Yayasan KPPB memang berkomitmen untuk mengadakan aksi peduli kasih atau aksi sosial sebanyak dua kali setiap tahunnya, yakni saat Natal dan Ramadan.
Pada kesempatan yang sama, KPPB juga menyerahkan donasi kepada empat yayasan anak-anak penyandang disabilitas dan satu yayasan anak2 kanker yaitu: Yayasan Triasih, SLB Pangudi Luhur, YKAKI (Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia), POTADS (Persatuan Orang Tua Anak dengan Down Syndrome) dan Yayasan Pendidikan Dwituna Rawinala, masing-masing Rp 100 juta.
“KPPB berkomitmen untuk melakukan aksi sosial dalam bentuk donasi kepada yayasan atau masyarakat yang membutuhkan setidaknya dua kali setahun. Kali ini, sekaligus menyambut Natal kami juga ingin berbagi kasih kepada yayasan-yayasan khusus anak-anak yang membutuhkan,” kata Meiline Tenardi.
“Semoga kedepannya akan semakin banyak yang peduli dengan anak-anak istimewa ini dengan menyediakan ruang publik yang lebih luas lagi untuk mereka bisa berkarya dan berprestasi serta sekaligus menciptakan peluang dan kesempatan yang sama setara dengan anak pada umumnya untuk masa depan mereka yang lebih cerah,” pungkas Meiline Tenardi.