Celebrithink.com – Master Firasat Wirang Birawa kecewa aksi pembajakan yang masih sering terjadi di negeri ini. Apalagi, ia juga menjadi korban atas pembajakan bukunya yang bertajuk Master Firasat, yang dijual oleh oknum tak bertanggungjawab melalui e-commerce.
Wirang Birawa pun sempat menyatroni pelaku pembajakan, yang diketahui berlokasi di Kawasan Serpong Tangerang Selatan. Hal itu diketahui lewat unggahan di akun Instagram pribadinya, Selasa (19/9).
Kepada Wirang pelaku mengaku menjual buku itu sehara Rp400 ribu. Sementara pembuatan sampul buku, pelaku mempercayakan kepada temannya.
“Sampulnya teman saya yang bisa mas, bisa bikin itu semua. Gambar seperti itu dia bisa, desainnya dibuat sama dia. Sudah dijual ke 14 orang. Harga satuannya Rp 400 ribu,” aku pelaku.
Pelaku meminta maaf kepada Wirang Birawa, atas perbuatannya yang sudah merugikan. Ia berjanji tidak akan mengulanginya lagi. “Saya meminta maaf atas perbuatan saya ini,” ungkap pelaku.
Menurut Wirang, apa yang dilakukan pelaku adalah bentuk pelanggaran hak cipta. Bahkan, dalam kasus ini ia menyebut pelaku telah melanggar 2 pasal sekaligus.
“Lebih dari sekadar menjiplak, D telah melakukan pemalsuan. Cover bukunya identik dengan buku asli, namun isi di dalamnya adalah karyanya sendiri. Sehingga, ia melanggar dua pasal, yaitu menjiplak karya saya dan menipu para pembeli buku Master Firasat. Isinya bahkan berisi tulisan yang tidak terkait, yang diambil dari sumber di internet,” ujar Wirang Birawa di Kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (20/9).
Yogi Widodo selaku kuasa hukum Wirang Birawa mengatakan, buku yang dijual pelaku pembajak, hanya memiliki cover yang mirip.
“Padahal buku itu tidak semuanya tentang ramalan, karena itu buku saya tidak membahas topik tersebut,” ungkap Yogi Widodo.
Wirang pun mengibau masyarakat agar lebih berhati-hati jika ada yang menjual bukunya. Sebab, Wirang tidak memberikan buku Master Firasat ke sembarang orang.
“Buku ‘Master Firasat’ tidak bisa dimiliki oleh semua orang. Jika anda mendapatkan buku saya namun tidak cek tanggal lahir dan bukan dari akun resmi saya, dipastikan 100 persen palsu,” pungkasnya.