Cara Bijak menghadapi Orang yang Egois

Teman Egois
Foto: Istimewa

Celebrithink.com – Dibutuhkan kesabaraan saat menghadapi orang yang egois. Tak jarang beberapa orang yang tak kuat berkompromi memilih meninggalkan rekannya yang bersifat egois. Lantas apakah meninggal merupakan satu-satunya cara menghadapi orang yang menyebalkan?

Sifat egois membuat seseorang mementingkan diri sendiri tanpa memikirkan orang lain. Tapi sebensrnya, sifat alamiah manusia yang satu ini tidak selalu buruk. Hanya saja, sifat egois yang dilakukan terus-menerus bisa merugikan orang lain.

Pasalnya, ada orang-orang yang cukup egois rela berbohong atau merugikan orang lain demi mendapatkan apa yang ia inginkan. Lantas, apa yang harus Anda lakukan? Melansir laman Hellosehat, simak penjelasan berikut ini.

Pahami sifat itu berasal

Cobalah untuk memahami sudut pandang orang yang egois itu dan dari mana pemikirannya berasal. Jika orang itu adalah seorang teman dekat, Anda mungkin lebih paham apabial ia memiliki trauma atau rasa tidak nyaman pada saat-saat tertentu yang membuatnya bersikap demikian.

Memiliki pemahaman dengan apa yang terjadi membuat Anda lebih mudah berkomunikas dengan orang yang bersifat egois.

Terus terang

Orang egois cenderung kurang peka terhadap perasaan orang lain. Maka, salah satu cara  mengatasi kondisi tersebut adalah dengan bersikap terus terang.Sesekali cobalah untuk menjelaskan bahwa apa yang mereka lakukan cukup mengganggu, bahkan berdampak secara emosional.

Supaya mudah memahami situasinya, berikan contoh nyatanya. Semisal ada suatu pekerjaan yang tidak berjalan lancar karena keegoisan orang tersebut.

Ajak kerjasama

Cobalah mengakan orang yang bersifat egois bekerja sama. Dari situ Anda bisa menunjukkan manfaat kerja sama bagi kedua belah pihak, bukan dirinya seorang. Dengan menemukan kepentingan bersama dan mencapainya bersama pula, diharapkan sifat egois itu perlahan berkurang.

Jangan ambil hati

Ketika menyadari bahwa seseorang memiliki sifat egois, penting untuk tidak mudah terbawa perasaan atas segala ucapan dan perilakunya. Dengan menyadari orang tersebut egois, Anda akan berhenti berekspektasi atas apa yang akan dilakukannya.

Kemampuan dalam mengendalikan ekspektasi pada seseorang yang bersifat egois juga akan menjauhkan Anda dari permainannya.

Tetapkan batasan

Penting untuk menetapkan batasan (personal boundary) dengan orang-orang yang hanya memedulikan dirinya sendiri alias egois. Tidak ada salahnya untuk meninggalkan seseorang yang memiliki ego tinggi jika mereka tidak juga memperbaiki diri setelah Anda memberitahu.

Namun pastikan Anda sudah memberitahu tentang apa yang membuat Anda tidak nyaman dengan sifat egoisnya.

Jangan berusaha mengubahnya

Saat berhadapan dengan orang egois, jangan berusaha untuk mengubahnya. Keinginan untuk mengubah orang lain tanpa adanya kesadaran dari orang itu sendiri hanya akan membuat Anda kelelahan.

Alih-alih memaksanya berubah, cobalah untuk menyadarkannya secara perlahan. Perlihatkan bagaimana sifat tersebut berdampak pada sekitar dan kerugian apa yang mereka dapat karenanya.

Populer video

Berita lainnya