Tak Ada Disisi Koes Hendratmo Saat Meninggal, Ini Perasaan Bonita

Foto: IG: @koeshendratmo902

Bonita mengaku sangat sedih atas kepergian sang ayah, Koes Hendratmo yang meninggal pada Selasa (7/9) sekira pukul 10.00 WIB. Apalagi, saat menghembuskan nafas terakhir, Bonita tak ada disisi ayahnya.

Sebelum meninggal, Bonita mengatakan jika sang ayah sempat terpapar Covid-19. Keadaannya memburuk karena mempunyai penyakit bawaan jantung dan asma. Walau itu semua bisa dilewati ayahnya.

“Saya pikir dia semakin membaik, mungkin saya salah,” ucap Bonita saat ditemui usai pemakaman di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat, Selasa (7/9) malam.

Padahal, Bonita berencana akan datang ke Jakarta untuk melihat kondisi ayahnya secara langsung. Maklum, selama ini dia tinggal Salatiga, Jawa Tengah.

“Baru kemarin saya merencanakan dengan ayah akan datang ke rumah beliau setiap bulan, sebulan sekali untuk menjaga. Karena saya di Salatiga dan ayah di Jakarta,” katanya.

Tetapi, ayahnya sempat menolak keinginannya untuk datang ke Jakarta karena masih merasa kalau dirinya masih bisa menularkan virus Covid-19.

“Setelah saya merayu beliau berkali-kali untuk dia mau menerima saya di rumahnya. Karena dia merasa itu tidak perlu dan merasa sudah sehat, tetapi saya memaksa dan akhirnya dia mau,” ungkapnya.

“Saya bilang yaudah ayah coba di tes lagi covidnya apakah sudah 100 persen habis supaya saya bisa menginap di rumah ayah. Lalu kata beliau, baik besok yaitu adalah hari ini saya akan cek ke RS,” kata Bonita menambahkan.

Saat sudah sepakat, takdir berkata lain, Koes Hendratmo ditemukan di rumahnya tak sadarkan diri dan setelah dibawa ke rumah sakit, nyawanya sudah tak bisa tertolong hingga dinyatakan meninggal.

“Jadi rencananya entah Minggu depan atau dua Minggu mendatang saya sudag bisa datang menjenguk beliau. Tapi ternyata, saya hanya sedih ayah ketika beliau berpulang tidak ada yg menemani dia. Mungkin itu yang paling saya sedih dan menyesal,” pungkasnya.

Populer video

Berita lainnya