Celebrithink.com – Puasa tak boleh menjadi alasan turunnya performa dalam beraktivitas. Momen Ramadhan ini justru harus dijadikan sebagai tantangan untuk dapat meningkatkan kinerja kita. Namun tak dipungkiri, faktanya banyak yang merasa lemas dan mengantuk saat sedang berpuasa.
Selama Ramadhan, aktivitas makan, minum, interaksi sosial, dan olahraga sering ditangguhkan sampai malam hari, sehingga mengurangi jam tidur dan kualitas tidur. Selain itu, terdapat ibadah tarawih yang dapat menambah penangguhan jam tidur bagi sebagian orang.
Mengantuk saat berpuasa sendiri disebabkan oleh perubahan ritme sirkadian, alias jam biologis tubuh. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa berpuasa dapat menyebabkan perubahan ritme sirkadian. Saat berpuasa, suhu inti tubuh dan pengeluaran hormon kortisol di siang hari menurun, dan pengeluaran hormon melatonin juga berkurang selama puasa.
Sekadar informasi, melatonin merupakan hormon utama yang mengatur siklus tidur-bangun dengan cara mengubah suhu inti tubuh. Sedangkan kortisol yang disebut dengan ‘hormon stress’, yang membantu kita untuk tetap terjaga di siang hari. Penelitian juga menunjukkan, rata-rata terdapat penundaan waktu tidur selama satu jam di bulan puasa, dan berkurang sebanyak 30-60 menit. Pada akhirnya hal ini menyebabkan orang yang berpuasa mengantuk di siang hari.
Jadi, bagi anda yang ingin menyiasati rasa ngantuk di siang hari saat berpuasa, tak perlu khawatir. Dilansir dari laman Hellosehat, berikut ini beberapa tips yang dapat dilakukan, agar tetap segar di siang hari selama berpuasa.