Tidak mudah bagi presenter Rey Utami menjalani hukuman penjara satu tahun empat bulan. Selama menjadi tahanan, Rey Utami mengaku selalu berjuang melawan pergolakan hati dalam dirinya.
“Selama di dalam (penjara) kan psikis saya terganggu,” ucap Rey Utami saat ditemui di kawasan Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (16/11).
Saat memikirkannya lebih dalam, Rey Utami akhirnya bisa ikhlas dengan apa yang terjdi pada dirinya. Semua dikatakannya merupakan suratan takdir dari sang Maha Pencipta.
“Karena aku percaya semua itu terjadi atas kehendak Allah. Semua pasti ada jalan keluarnya, kita harus sabar, ikhlas, tawakal, dan tetap istiqomah. Jangan putus aja,” katanya.
Salah satu yang bisa terus menguatkan istri Pablo Benua itu adalah sang buah hati yang masih sangat kecil. Malah, kalau tidak memikirkan anaknya, Rey Utami mengaku pasti akan nekat melakukan hal yang tidak-tidak.
“Mungkin kalau enggak ada anak aku yang kayak awal-awal masuk nggak terima, mau bunuh diri dan sampai mau minum pembersih lantai untuk mengakhiri hidup ini. Itu di awal-awal,” pungkasnya.