Kabar duka datang dari aktor dan politisi Dede Yusuf. Sang ibunda, Rahayu Effendi, tutup usia pada Kamis (28/11) di usia 82 tahun. Kepergian Rahayu Effendi disampaikan oleh Dede Yusuf melalui unggahan di Instagram Story-nya.
Dalam unggahannya, ia membagikan pesan belasungkawa yang diterima dari sebuah partai politik. “Keluarga Besar DPC Partai Demokrat Kabupaten Bandung Menyampaikan Turut Berduka Cita atas wafatnya Rahayu Effendi, ibunda dari Dede Yusuf M Effendi, Kamis 28 November 2024. Semoga Allah menerima amal ibadahnya dan diberikan tempat terbaik di sisi-Nya,” demikian bunyi pesan tersebut. Tak lupa, Dede Yusuf menambahkan, “Mohon dimaafkan.”
Perjalanan Hidup dan Karier Rahayu Effendi
Rahayu Effendi dikenal sebagai salah satu artis besar di era 1980-an. Wanita kelahiran 30 Agustus 1942 ini memulai karier di dunia hiburan sejak 1964. Sebelum terjun ke seni peran, ia memiliki latar belakang yang kaya dalam seni dan budaya.
Sebelum menjadi aktris, Rahayu pernah menjadi penari di Istana Bogor, menunjukkan kecintaannya pada seni tradisional. Selain itu, ia juga pernah bekerja sebagai pramugari di salah satu maskapai penerbangan Indonesia.
Karier aktingnya dimulai ketika ia berpartisipasi dalam pertunjukan teater Sumpah Palapa yang diadakan di Bali Room Hotel Indonesia. Berkat pengalaman tersebut, Rahayu mulai menapaki dunia seni peran dan dikenal sebagai aktris ternama. Ia membintangi banyak film populer, seperti Ratu Amplop, Roman Picisan, Detik-detik Cinta Menyentuh, Jangan Ambil Nyawaku, dan Gengsi Dong.
Di Rumah Duka
Saat ini, jenazah Rahayu Effendi disemayamkan di rumah duka di kawasan Cinere, Depok. Kepergian sosok yang juga dikenal sebagai seniman teater ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan para penggemarnya.
Turut berbelasungkawa atas kepergian Rahayu Effendi. Semoga amal ibadahnya diterima dan ia mendapat tempat terbaik di sisi-Nya.