Aston Villa Tahan Imbang Crystal Palace

Pict by Instagram

Aston Villa berhasil mengakhiri tren kekalahan mereka dengan hasil imbang melawan Crystal Palace dalam laga Premier League yang seru. Palace, yang hanya meraih satu kemenangan dari 11 pertandingan pertama mereka musim ini, unggul lebih dulu lewat gol Ismaila Sarr. Pemain asal Senegal itu menerima umpan Jean-Philippe Mateta dan melepaskan tembakan yang tidak bisa dihalau Emiliano Martinez.

Villa mulai bangkit dan menyamakan kedudukan 30 menit kemudian melalui Ollie Watkins. Ia berhasil melewati Dean Henderson dan mencetak gol ke gawang yang kosong, mengakhiri puasa golnya selama lima pertandingan. Setelah gol tersebut, tim asuhan Unai Emery semakin percaya diri dan berusaha menambah gol. Mereka mendapatkan hadiah penalti setelah Will Hughes melanggar Leon Bailey, namun Youri Tielemans gagal mengeksekusi dengan baik karena tembakannya berhasil diselamatkan Henderson.

Crystal Palace kembali memimpin hanya 57 detik setelahnya. Justin Devenny, yang baru menjalani penampilan keduanya di tim utama Palace, berhasil menyelesaikan serangan balik cepat dengan mencetak gol memanfaatkan umpan silang Sarr. Meski Henderson dan Maxence Lacroix melakukan beberapa penyelamatan penting, mereka tak bisa mencegah Ross Barkley menyundul gol dari sepak pojok pada menit ke-80 untuk menyamakan kedudukan.

Pertandingan menjadi sangat terbuka menjelang akhir laga, dengan Villa terus menekan. Namun, usaha mereka untuk mencetak gol ketiga gagal, dan meski Palace sempat mengancam lewat serangan balik, Emiliano Martinez melakukan penyelamatan gemilang untuk menggagalkan tembakan Jeffrey Schlupp. Pada akhirnya, pertandingan berakhir imbang 2-2.

Dengan hasil ini, Aston Villa menghindari kekalahan kelima berturut-turut di semua kompetisi, meskipun mereka belum meraih kemenangan dalam enam pertandingan terakhir. Villa kini naik ke posisi ketujuh di klasemen, sementara Palace tetap terperosok di zona degradasi di posisi ke-18.

Unai Emery merasa ada hal positif yang bisa diambil dari hasil ini, meskipun ia juga mengakui bahwa timnya masih jauh dari penampilan terbaik. Villa menunjukkan karakter yang kuat dengan dua kali bangkit dari ketertinggalan. Namun, Emery menilai lini pertahanan timnya masih rentan, terutama saat Palace melakukan serangan balik cepat.

Meskipun Villa berjuang keras, Emery merasa timnya bisa lebih baik. Ia juga mengakui pentingnya mengakhiri kekalahan beruntun dan memberikan apresiasi atas gol Ollie Watkins setelah ia kesulitan mencetak gol di beberapa pertandingan sebelumnya. Emery berharap timnya bisa lebih baik dalam mengantisipasi serangan balik lawan dan memperbaiki kelemahan ini ke depan.

Bagi Crystal Palace, pelatih Oliver Glasner merasa bangga dengan penampilan timnya. Meski tanpa beberapa pemain kunci di lini depan, Palace berhasil tampil solid dan mencetak dua gol indah. Glasner mengungkapkan kebanggaannya terhadap kerja tim yang penuh semangat, meskipun hasil akhirnya hanya satu poin. Jika mereka terus tampil seperti ini, Palace diyakini akan menjauh dari zona degradasi di akhir musim.

Populer video

Berita lainnya