Apa yang Harus Dilakukan saat Demam Tak Kunjung Reda?

Pict by: Unsplash

Demam adalah respons alami tubuh untuk melawan infeksi atau peradangan. Namun, jika demam tak kunjung reda, hal ini bisa menjadi perhatian serius. Sebagai orang dewasa atau orang tua yang merawat anak, kamu perlu mengetahui langkah-langkah yang tepat untuk menangani situasi ini. Berikut adalah beberapa hal yang bisa kamu lakukan jika demam bertahan lebih lama dari biasanya.

1. Periksa Suhu Tubuh Secara Berkala

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah memantau suhu tubuh secara berkala. Gunakan termometer yang akurat untuk memastikan kamu mendapatkan pengukuran yang tepat.

Kapan Harus Khawatir?

  • Jika suhu tubuh terus berada di atas 38°C selama lebih dari 3 hari.
  • Jika demam mencapai 39°C atau lebih, terutama jika disertai gejala lain yang mengkhawatirkan.

2. Tetap Terhidrasi

Demam dapat menyebabkan dehidrasi, yang memperburuk kondisi tubuh. Pastikan untuk minum banyak air, cairan elektrolit, atau sup yang hangat. Dehidrasi dapat menyebabkan pusing, lemas, atau bahkan komplikasi serius jika tidak ditangani.

Tips untuk Tetap Terhidrasi:

  • Jika sulit minum dalam jumlah besar sekaligus, cobalah minum sedikit tetapi sering.
  • Selain air, kamu juga bisa minum teh herbal tanpa kafein atau jus buah segar.

3. Gunakan Kompres Hangat

Kompres hangat (bukan dingin) di dahi atau leher bisa membantu menurunkan suhu tubuh dan memberikan rasa nyaman. Hindari menggunakan air dingin karena bisa membuat tubuh menggigil, yang justru meningkatkan suhu tubuh.

Cara Menggunakan Kompres:

  • Basahi handuk dengan air hangat, lalu peras hingga tidak terlalu basah.
  • Tempelkan di dahi, leher, atau ketiak untuk meredakan demam.

4. Konsumsi Obat Penurun Demam

Jika suhu tubuh tidak kunjung turun, konsumsi obat penurun demam seperti parasetamol atau ibuprofen sesuai dosis yang dianjurkan. Pastikan untuk tidak mengonsumsi obat secara berlebihan, dan perhatikan efek samping yang mungkin terjadi.

Catatan Penting:

  • Jangan berikan aspirin kepada anak-anak atau remaja untuk menghindari risiko sindrom Reye.
  • Jika kamu memiliki kondisi kesehatan tertentu, konsultasikan dengan dokter sebelum minum obat.

5. Perhatikan Gejala Lain yang Muncul

Demam yang tak kunjung reda sering kali disertai dengan gejala lain yang bisa membantu menentukan penyebabnya. Perhatikan gejala berikut:

  • Sakit kepala parah atau kaku leher (bisa menjadi tanda infeksi serius seperti meningitis).
  • Sesak napas atau nyeri dada.
  • Ruam kulit yang tidak biasa.
  • Kebingungan atau perubahan kesadaran.
  • Dehidrasi parah, seperti mulut kering dan tidak buang air kecil dalam waktu lama.

Jika gejala-gejala ini muncul, segera cari pertolongan medis.

6. Cari Pertolongan Medis

Jika demam tetap tidak turun setelah 3 hari atau jika gejala semakin parah, sebaiknya konsultasikan dengan dokter. Demam yang berkepanjangan bisa menjadi tanda dari kondisi yang lebih serius, seperti infeksi bakteri, penyakit autoimun, atau bahkan kondisi yang memerlukan perawatan khusus.

Apa yang Bisa Diperiksa oleh Dokter?

  • Pemeriksaan fisik dan wawancara untuk mengetahui riwayat kesehatan.
  • Tes darah atau urin untuk mendeteksi infeksi atau kelainan.
  • Pemeriksaan lanjutan jika ada tanda-tanda penyakit tertentu.

7. Istirahat yang Cukup

Istirahat sangat penting untuk membantu tubuh melawan infeksi. Hindari aktivitas berat, dan usahakan tidur dengan cukup. Berikan tubuh waktu untuk pulih dengan optimal.

Tips Istirahat Nyaman:

  • Buat ruangan tetap sejuk dan nyaman.
  • Gunakan bantal tambahan jika perlu untuk menyangga kepala.

Kesimpulan

Demam yang tak kunjung reda memang dapat mengkhawatirkan, tetapi dengan langkah-langkah yang tepat, kamu bisa mengelola kondisi ini dengan lebih baik. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter jika suhu tubuh terus tinggi atau jika muncul gejala yang memburuk. Ingat, kesehatan adalah prioritas, dan menjaga tubuh tetap terhidrasi serta beristirahat adalah langkah penting yang harus dilakukan.

Populer video

Berita lainnya