Celebrithink.com – Menteri Kebudayaan menegaskan komitmennya menjadikan Candi Borobudur sebagai “living monument” dan pusat ziarah internasional. Pernyataan ini disampaikan dalam perayaan Waisak 2569 BE yang dihadiri ribuan umat Buddha di kompleks candi tersebut.
“Borobudur bukan sekadar warisan budaya, tapi simbol toleransi dan kerukunan,” ujar Menbud. Ia menekankan, candi ini harus menjadi destinasi ziarah global yang menginspirasi kedamaian melalui nilai-nilai spiritual universal.
Perayaan Waisak 2025 mengangkat tema “Tingkatkan Pengendalian Diri dan Kebijaksanaan Mewujudkan Perdamaian Dunia”. Acara diawali prosesi umat Buddha dari Candi Mendut ke Borobudur, dilanjutkan meditasi dan perenungan bersama.
Menko PUPR Agus Harimurti Yudhoyono yang hadir menyatakan, “Perdamaian adalah landasan pembangunan Indonesia maju.” Sementara Menteri Agama Nazaruddin Umar menekankan pentingnya kontemplasi dalam kehidupan modern.
Ketua Panitia Waisak Nasional Hartati Murdaya menyebut, selain ritual keagamaan, WALUBI akan terus menjalankan aksi kemanusiaan seperti bantuan bencana.
“Kami akan promosikan Borobudur sebagai tempat pencerahan bagi semua umat manusia,” pungkas Menbud, menutup sambutannya.