Celebrithink.com – Dunia kuliner terus bergerak dinamis, menghadirkan tren baru yang menarik perhatian. Tahun 2025 diprediksi akan menjadi tahun inovasi kuliner dengan perpaduan teknologi canggih, cita rasa Asia, dan alternatif makanan berkelanjutan.
Berikut beberapa tren kuliner 2025 yang diprediksi bakal booming di dunia kuliner tahun 2025:
1. Pengalaman Santap Canggih
Teknologi kini menjadi bagian integral dalam dunia kuliner. Restoran mulai menggunakan AI untuk mempersonalisasi menu dan pengalaman bersantap. Layanan seperti drive-thru berbasis suara AI membantu pelanggan memilih menu sesuai preferensi.
Beberapa restoran bahkan memanfaatkan augmented reality (AR) untuk menampilkan visual 3D hidangan atau informasi nutrisi secara interaktif. Robot pelayan, tablet di meja, dan pembayaran digital semakin memudahkan pengalaman bersantap. Inovasi ini menjanjikan pengalaman makan yang lebih unik dan efisien.
2. Teknik Memasak Hibachi
Hibachi, teknik memasak asal Jepang, semakin populer di seluruh dunia. Cara memasak dengan kobaran api di mangkuk panas ini menjadi daya tarik utama, terutama dengan atraksi dramatis para chef.
Selain restoran, hibachi kini merambah ke katering dan truk makanan. Teknik ini juga mencerminkan tren BBQ internasional yang kaya rasa dan smokey. Hibachi menjadi simbol perpaduan seni dan rasa dalam dunia kuliner modern.
3. Makanan Manis Khas Asia
Camilan manis khas Asia, seperti tanghulu China dan fruit punch Korea, semakin digemari. TikTok turut memopulerkan dessert ini, membuatnya viral di seluruh dunia.
Kombinasi rasa unik dan tampilan menarik dari dessert Asia menciptakan peluang besar di pasar global. Tahun 2025, makanan manis ini diprediksi akan semakin diminati, terutama oleh generasi muda.
4. Dessert Pedas atau Swicy
Tren “Swicy” menghadirkan kombinasi rasa manis dan pedas dalam dessert. Contohnya, cokelat rasa cabai, es krim habanero, hingga gummy bear pedas.
Generasi muda menyukai tantangan rasa yang tidak biasa. Tren ini menjadi bukti bahwa makanan penutup tak lagi sekadar manis, melainkan juga memberikan kejutan rasa yang menarik.
5. Protein Nabati dan Alternatif Berkelanjuta
Konsumsi protein nabati semakin meningkat karena kesadaran akan keberlanjutan. Inovasi baru, seperti steak jamur dan protein telur dari kentang (teknologi PoLoPo), menjadi alternatif menarik.
Bahan seperti tempe, kacang fermentasi, dan sea moss juga semakin digemari. Tren ini mendukung gaya hidup sehat dan ramah lingkungan.
Dengan tren kuliner 2025 ini, dunia makanan tidak hanya menawarkan rasa, tetapi juga pengalaman inovatif yang mengesankan. Apakah kamu siap menjelajahi keunikan ini?