Leeds United meraih kemenangan besar atas Luton Town di Elland Road, mengangkat mereka ke puncak klasemen Championship. Sam Byram membuka keunggulan bagi Leeds dengan tendangan voli cantik setelah tembakan yang dibloknya memantul kembali ke arahnya. Gol kedua hadir pada masa tambahan waktu babak pertama, ketika Joel Piroe menyambut rebound dari tendangan Pascal Struijk yang ditepis kiper Luton, Thomas Kaminski.
Memasuki babak kedua, Leeds terus mendominasi pertandingan. Jayden Bogle memberikan umpan matang kepada Dan James, yang dengan tenang menchip bola melewati Kaminski untuk menambah keunggulan. Kemenangan ini menjadi kemenangan kandang ke-15 Leeds di liga musim 2024, setelah sempat turun ke peringkat keempat, kini mereka kembali ke puncak klasemen berkat selisih gol yang lebih baik dibanding Sheffield United.
Luton Town, yang menderita kekalahan tandang kelima berturut-turut, kini berada di peringkat ke-16, hanya terpaut tiga poin dari zona degradasi. Dalam pertandingan ini, Luton terlihat kesulitan menghadapi tekanan serangan Leeds, yang menguasai hampir 80% penguasaan bola pada babak pertama. Meski Byram mencetak gol pertama, Luton hampir menyamakan kedudukan lewat peluang Victor Moses, namun Struijk berhasil melakukan clearance spektakuler di garis gawang.
Leeds terus mengancam dengan peluang dari Wilfried Gnonto yang digagalkan Kaminski. Luton juga sesekali mengancam, namun Reece Burke gagal memanfaatkan umpan bebas untuk mencetak gol. Piroe akhirnya mencetak gol keduanya pada menit-menit akhir babak pertama setelah tendangan kerasnya menghujam gawang Luton.
Setelah jeda, meskipun Leeds gagal menambah gol ketiga, Luton berusaha bangkit dengan melakukan perubahan taktis. Elijah Adebayo hampir mencetak gol bagi Luton lewat sundulan, namun bola melebar. Beberapa saat kemudian, Dan James, yang baru masuk, mencetak gol ketiga yang memastikan kemenangan Leeds.
Pelatih Leeds, Daniel Farke, memuji kinerja timnya, menyatakan bahwa mereka menunjukkan konsistensi yang luar biasa dalam performa dan hasil. Namun, ia menambahkan bahwa tim perlu lebih efisien dalam menyelesaikan peluang. Meski mendominasi, Leeds sempat memberi kesempatan bagi Luton untuk mencetak gol, yang bisa berbahaya jika tidak diantisipasi dengan baik.
Pelatih Luton, Rob Edwards, mengakui keputusan buruk timnya dalam tekanan awal pertandingan, yang membuka celah bagi Leeds untuk menyerang. Ia mengatakan bahwa timnya masih kesulitan menemukan keseimbangan antara agresivitas dan pertahanan yang rapat. Meski begitu, Edwards menegaskan bahwa semangat juang tim masih ada, meski sering terhukum oleh kesalahan besar.