Liam Payne, mantan anggota One Direction, akan dimakamkan minggu ini di Wolverhampton, Inggris, kota kelahirannya. Pemakaman ini berlangsung sebulan setelah kematiannya yang tragis pada 16 Oktober 2024. Namun, keluarga Liam memutuskan untuk melarang kehadiran Rogelio “Roger” Nores, manajer sekaligus temannya, dalam acara tersebut.
Menurut laporan The Sun, keluarga merasa tidak nyaman dengan kehadiran Roger karena dugaan keterlibatannya dalam insiden tragis itu. Roger, seorang pebisnis berusia 35 tahun, bertemu Liam pada tahun 2020. Keduanya menjalin hubungan pertemanan dan bekerja sama dalam beberapa bisnis, meski akhirnya mengalami kegagalan.
Sebelum perjalanan Liam ke Argentina bersama kekasihnya, Kate Cassidy, pasangan itu diketahui sempat bertamu ke rumah Roger. Bahkan, delapan jam sebelum kematian Liam di Buenos Aires, Roger disebut menghabiskan waktu bersamanya di Casa Sur Hotel. Roger mengaku berusaha menenangkan Liam yang saat itu berada dalam kondisi tidak stabil.
Namun, Roger pergi sekitar 40 menit sebelum Liam ditemukan meninggal dunia. Dia kemudian dimintai keterangan oleh polisi sebagai saksi. Dalam wawancara dengan Daily Mail, Roger membantah tuduhan bahwa dia mengabaikan kondisi Liam. “Aku tidak pernah mengabaikan Liam. Hari itu, aku tiga kali pergi ke hotelnya. Ada lebih dari 15 orang di lobi yang sedang mengobrol dengannya ketika aku pergi,” ujar Roger.
Roger juga menyatakan sudah memberikan pernyataan kepada penyidik pada 17 Oktober 2024 dan tidak dihubungi lagi sejak saat itu. Meski demikian, keluarga Liam tetap tidak mengizinkannya hadir di pemakaman. “Keluarga ingin acara pemakaman berlangsung damai. Mereka memutuskan untuk tidak mengundang Roger,” ungkap seorang sumber dekat keluarga. Dengan keputusan ini, keluarga berharap pemakaman Liam dapat berlangsung lancar tanpa gangguan.