Mantan Kapolda Metro Jaya Dwi Priyatno Meninggal Dunia

pict by Instagram

Komjen Pol (Purn) Dwi Priyatno, mantan Kapolda Metro Jaya, meninggal dunia pada usia 65 tahun, Kamis (14/11/2024). Kabar duka ini disampaikan oleh mantan Wakapolri, Komjen Pol (Purn) Nanan Soekarna, melalui akun Instagram pribadinya. Dalam unggahan tersebut, Nanan mengungkapkan kedalaman persahabatan mereka selama bertugas bersama di Polda Kalimantan Barat. Ia pun mendoakan agar Dwi Priyatno diterima di sisi-Nya dan mendapat ampunan.

Dwi Priyatno lahir di Purbalingga, Jawa Tengah, pada 12 November 1959. Ia memulai karier di Polri pada tahun 1982 setelah lulus dari Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Akabri). Kariernya semakin bersinar, menjabat di berbagai posisi penting di Polri. Salah satunya adalah sebagai Irwasum Polri pada 2014 hingga 2017. Dwi juga pernah menjadi Kapolda Metro Jaya yang terkenal dengan kiprahnya dalam memberantas narkoba di Jakarta.

Selama lebih dari tiga dekade, Dwi Priyatno meniti karier di berbagai jabatan strategis, mulai dari Kapolsek hingga Kepala Kepolisian Daerah. Beberapa jabatan penting yang pernah diembannya antara lain Kapolresta Palangkaraya, Wakapolres Surabaya, hingga Direktur Lalu Lintas Polda Kalimantan Barat. Puncak kariernya adalah ketika ia diangkat menjadi Irwasum Polri dan dipromosikan menjadi Komjen Pol pada 2014.

Sebagai seorang perwira tinggi, Dwi Priyatno juga dikenal aktif dalam berbagai pendidikan dan pelatihan kepolisian, baik dalam negeri maupun internasional. Ia telah mengikuti berbagai program, seperti PTIK, Sespim, Lemhannas, hingga Assesment Pati Polri. Dedikasinya dalam dunia kepolisian membawa Dwi meraih berbagai tanda jasa, termasuk Satya Lencana Kesetiaan dan Bintang Bhayangkara.

Dwi Priyatno juga tercatat sebagai sosok yang aktif di forum internasional, seperti Seminar Penanggulangan Terorisme, Workshop Pemberantasan Pencucian Uang, serta berbagai tugas dalam kerjasama internasional dengan kepolisian negara-negara lain. Selain itu, ia juga pernah bertugas sebagai anggota dalam berbagai misi internasional, yang semakin memperkaya pengalamannya dalam dunia kepolisian.

Kepergian Dwi Priyatno meninggalkan duka mendalam bagi rekan-rekannya di Polri. Selama hidupnya, ia dikenal sebagai sosok yang memiliki integritas tinggi dan pengabdian yang luar biasa. Tanda jasa dan dedikasinya dalam dunia kepolisian menjadi bukti nyata kontribusinya yang besar terhadap institusi Polri dan masyarakat Indonesia.

Sosok Dwi Priyatno akan dikenang sebagai salah satu perwira terbaik Polri, yang tak hanya berprestasi dalam karier, tetapi juga dikenal sebagai pribadi yang tulus dan berdedikasi. Kenangannya akan terus hidup di hati rekan-rekannya serta masyarakat yang pernah merasakan pengabdiannya.

Populer video

Berita lainnya

Empat Strategi Efektif Memulai Bisnis Kecil di Awal Tahun

Empat Strategi Efektif Memulai Bisnis Kecil di Awal Tahun

Teori -teori Menarik Squid Game Season 2 untuk Diulas

Teori -teori Menarik Squid Game Season 2 untuk Diulas

Ini Bahasa Isyarat Bayi yang Perlu Kamu Ketahui, Selain Menangis

Ini Bahasa Isyarat Bayi yang Perlu Kamu Ketahui, Selain Menangis

Pemerintah Tetapkan 1 Ramadan 1443 H Jatuh pada 3 April 2022

Pemerintah Tetapkan 1 Ramadan 1443 H Jatuh pada 3 April

Bayern Munchen Pesta Gol, RB Leipzig Tersungkur 5-1

Bayern Munchen Pesta Gol, RB Leipzig Tersungkur 5-1

Liverpool Menang Tipis atas Arsenal dalam Laga Uji Coba

Liverpool Menang Tipis atas Arsenal dalam Laga Uji Coba

Botol Plastik Bekas, Aman Gak Sih Digunakan Lagi? Yuk Simak

Botol Plastik Bekas, Aman Gak Sih Digunakan Lagi? Yuk Simak

4 Pola Asuh yang Menjamin Tumbuh Kembang Terbaik untuk Anak

4 Pola Asuh yang Menjamin Tumbuh Kembang Terbaik untuk Anak

Mudah Banget, Ini Cara Membuat Minyak Kelapa Sendiri Di Rumah

Mudah Banget, Ini Cara Membuat Minyak Kelapa Sendiri Di Rumah

Kemenangan Meyakinkan Borneo FC di Liga 1, Menggempur Semen Padang 3-1

Kemenangan Meyakinkan Borneo FC di Liga 1, Menggempur Semen Padang

Empat Strategi Efektif Memulai Bisnis Kecil di Awal Tahun

Empat Strategi Efektif Memulai Bisnis Kecil di Awal Tahun

Teori -teori Menarik Squid Game Season 2 untuk Diulas

Teori -teori Menarik Squid Game Season 2 untuk Diulas

Ini Bahasa Isyarat Bayi yang Perlu Kamu Ketahui, Selain Menangis

Ini Bahasa Isyarat Bayi yang Perlu Kamu Ketahui, Selain Menangis

Pemerintah Tetapkan 1 Ramadan 1443 H Jatuh pada 3 April 2022

Pemerintah Tetapkan 1 Ramadan 1443 H Jatuh pada 3 April

Bayern Munchen Pesta Gol, RB Leipzig Tersungkur 5-1

Bayern Munchen Pesta Gol, RB Leipzig Tersungkur 5-1

Liverpool Menang Tipis atas Arsenal dalam Laga Uji Coba

Liverpool Menang Tipis atas Arsenal dalam Laga Uji Coba

Botol Plastik Bekas, Aman Gak Sih Digunakan Lagi? Yuk Simak

Botol Plastik Bekas, Aman Gak Sih Digunakan Lagi? Yuk Simak

4 Pola Asuh yang Menjamin Tumbuh Kembang Terbaik untuk Anak

4 Pola Asuh yang Menjamin Tumbuh Kembang Terbaik untuk Anak

Mudah Banget, Ini Cara Membuat Minyak Kelapa Sendiri Di Rumah

Mudah Banget, Ini Cara Membuat Minyak Kelapa Sendiri Di Rumah

Kemenangan Meyakinkan Borneo FC di Liga 1, Menggempur Semen Padang 3-1

Kemenangan Meyakinkan Borneo FC di Liga 1, Menggempur Semen Padang

Empat Strategi Efektif Memulai Bisnis Kecil di Awal Tahun

Empat Strategi Efektif Memulai Bisnis Kecil di Awal Tahun

Teori -teori Menarik Squid Game Season 2 untuk Diulas

Teori -teori Menarik Squid Game Season 2 untuk Diulas