Aston Villa mencetak dua gol di akhir laga untuk menaklukkan Wolverhampton di Villa Park. Wolves sebenarnya mendominasi di babak pertama dan unggul lebih dulu pada menit ke-25 lewat gol Matheus Cunha. Pemain sayap itu memanfaatkan kesalahan umpan Diego Carlos dan berhasil mencetak gol.
Villa baru bangkit pada menit ke-73, saat striker Ollie Watkins menyamakan kedudukan. Watkins mencetak gol lewat umpan Morgan Rogers, meski tendangannya sempat mengenai pemain lawan. Pertandingan semakin sengit ketika bek Villa, Ezri Konsa, mencetak gol kemenangan pada menit ke-88. Konsa memanfaatkan umpan dari Youri Tielemans dengan penyelesaian sliding yang sempurna.
Villa mengunci kemenangan di menit tambahan waktu saat Jhon Duran, yang masuk sebagai pemain pengganti, mencetak gol keempatnya musim ini. Duran menyelesaikan umpan silang Rogers dengan mudah.
Villa tampak kesulitan di awal laga, mungkin karena kelelahan usai tampil di Liga Champions. Namun, gol Watkins menjadi titik balik bagi tim asuhan Unai Emery. Sejak saat itu, Villa Park merasa yakin akan adanya gol kemenangan. Konsa, yang jarang mencetak gol, menjadi pahlawan dengan gol pertamanya sejak Maret lalu.
Meski gol tambahan Duran membuat kemenangan tampak lebih besar, Villa menunjukkan bahwa mereka bisa menang meski bermain di bawah performa. Hasil ini mengantar mereka ke posisi ketiga di Premier League, sejajar dengan Liverpool dan Manchester City, yang akan menghadapi Arsenal pada hari Minggu.
Pertandingan ini juga menjadi momen spesial untuk mengenang Gary Shaw, mantan pemain Villa yang memenangkan Piala Eropa. Penghormatan untuk Shaw dilakukan sepanjang hari di Villa Park. Villa harus kehilangan kapten John McGinn yang mengalami cedera dan digantikan oleh Ian Maatsen di babak kedua. Selanjutnya, mereka akan menghadapi Wycombe di EFL Cup dan Ipswich di liga.
Bagi Wolves, kekalahan ini memperpanjang rentetan hasil buruk mereka. Ini adalah kekalahan kedua berturut-turut dari Villa sejak musim 2003-04. Wolves hanya menang sekali dalam 15 pertandingan Premier League terakhir, dengan 11 kekalahan. Mereka saat ini berada di posisi yang sulit, terutama setelah jadwal yang berat menghadapi tim-tim besar seperti Chelsea, Arsenal, dan Newcastle.
Meski begitu, Wolves sebenarnya tampil cukup baik dalam 70 menit pertama. Mereka berhasil menekan tinggi dan mencuri bola, yang menghasilkan gol Cunha. Pemain itu masih harus berusaha keras untuk mencetak gol dengan tembakan sempurna yang menghantam tiang dekat.
Wolves hampir menggandakan keunggulan sebelum babak pertama usai, namun tendangan Rayan Ait-Nouri yang membentur Carlos hanya menghasilkan sepak pojok. Kesempatan yang terbuang ini akhirnya menghukum mereka di akhir laga. Di sisi lain, Yerson Mosquera harus ditarik keluar dengan tandu akibat cedera lutut di babak kedua. Wolves akan menghadapi tantangan berat lainnya pekan depan saat menjamu Liverpool.