Ana Amalia, content creator cantik asal Pangandaran, Jawa Barat, menjalani kisah cinta yang tak biasa. Pada tahun 2018, Ana dinikahkan dengan Emen Hidayat, mantan kepala desa, yang usianya 35 tahun lebih tua darinya. Saat itu, Ana baru saja lulus kuliah dari Universitas Galuh Ciamis, jurusan Bahasa Inggris.
Perjodohan ini awalnya membuat Ana bimbang. Dalam salah satu video TikTok-nya, Ana mengungkapkan bahwa dirinya sedih dan terkejut mendengar keputusan sang ibu. Bahkan, ayah Ana juga kaget dengan keputusan mantan istrinya. Ana dihadapkan pada pilihan sulit, antara mengikuti rencana hidupnya sendiri atau menuruti permintaan ibunya.
“Hati saya bergejolak. Haruskah saya mempertahankan hak saya sebagai anak untuk memilih masa depan, atau mengikuti keinginan ibu?” ucap Ana dalam video TikTok-nya pada Selasa (17/9/2024). Meski merasa berat, Ana akhirnya menerima pinangan Emen dan memasrahkan semuanya kepada Tuhan.
“Ya Allah, aku tidak tahu apa yang terbaik. Jika ini membawa kebaikan di masa depan, tolong kuatkan aku,” ujarnya. Pada Desember 2018, Ana dan Emen resmi menikah. Pernikahan tersebut berlangsung tanpa riasan dan tanpa senyuman, hanya tangisan.
Setelah menikah, Ana menghadapi kenyataan baru di usia 20-an. Dia menjadi ibu dan nenek secara bersamaan, karena anak pertama Emen lebih tua darinya, sementara cucunya hanya tiga tahun lebih muda.
Meskipun awalnya penuh dengan kesedihan, hubungan Ana dan Emen kini semakin harmonis. Mereka sering membagikan kebersamaan mereka di media sosial. Kini, pasangan ini dikenal sebagai content creator sukses. Kabarnya, penghasilan mereka mencapai ratusan juta setiap bulannya.
Ana dan Emen juga telah membangun rumah mewah di kampung halamannya. Selain dari YouTube, mereka juga mendapat banyak endorsement. Ana mengungkapkan bahwa penghasilan mereka dari TikTok, dengan 100 ribu pengikut, bisa mencapai Rp 5-15 juta per bulan dari endorsement. Selain itu, mereka juga mendapatkan penghasilan dari Snack Video dan campaign lainnya.”Alhamdulillah, total pendapatan sebulan bisa mencapai puluhan juta,” tutup Ana.
