Swansea City meraih kemenangan kedua di Championship musim ini setelah gol bunuh diri Amankwah Forson mengalahkan Norwich City. Forson secara tidak sengaja memasukkan bola ke gawangnya sendiri saat mencoba memotong umpan tarik dari Eom Ji-Sung. Pertandingan berlangsung seru dengan peluang di kedua sisi. Goncalo Franco hampir mencetak gol untuk Swansea, sementara Josh Sargent dan Borja Sainz nyaris menyamakan kedudukan untuk Norwich.
Norwich menekan di menit-menit akhir, namun Swansea berhasil bertahan dan meraih kemenangan. Ketahanan tim tuan rumah memastikan Norwich, di bawah asuhan Johannes Hoff Thorup, mengalami kekalahan liga pertama mereka sejak pekan pembuka.
Kemenangan ini membuat Swansea tetap tak terkalahkan di kandang, dengan tujuh poin dari tiga pertandingan kandang pertama mereka. Swansea kini naik ke peringkat 11 klasemen sementara, sedangkan Norwich turun ke posisi 15.
Kemenangan pertama Norwich musim ini terjadi dua minggu lalu dengan kemenangan tanpa kebobolan atas Coventry, namun kali ini mereka kebobolan cepat di menit keempat. Serangan pertama Swansea berhasil membawa gol pembuka.
Kyle Naughton, yang bermain menggantikan Josh Tymon, bersama Ollie Cooper mengoper bola ke Eom Ji-Sung di area penalti. Umpan tarik Eom ditujukan untuk Liam Cullen, namun Forson yang berusaha memotong umpan justru memasukkan bola ke gawangnya sendiri.
Pertandingan ini terbuka dengan kedua tim saling mengancam. Sargent mendapat dua peluang untuk Norwich, namun satu diblokir dan yang lain diselamatkan oleh Lawrence Vigouroux. Vigouroux juga lega saat sundulan Sargent meleset tipis di tiang jauh.
Di sisi lain, Angus Gunn berhasil menggagalkan tendangan jarak jauh dari Eom. Goncalo Franco hampir menggandakan keunggulan Swansea, namun tembakannya diblok oleh kepala Callum Doyle. Babak kedua berjalan lebih tenang tanpa banyak peluang berbahaya. Florian Bianchini hampir memastikan kemenangan Swansea, namun gagal menyelesaikan umpan silang dari Cooper. Di menit-menit akhir, Norwich mendominasi.
Sainz hampir menyamakan kedudukan di menit akhir, namun tekel brilian dari Ben Cabango menyelamatkan Swansea. Kesalahan Ronald memberi Sainz kesempatan kedua, namun Harry Darling memimpin pertahanan Swansea. Sainz kemudian mendapat peluang terakhir di kotak penalti, tetapi tendangannya melambung di atas gawang.
Pelatih Swansea, Luke Williams, menyatakan puas dengan kemenangan timnya. Ia mengakui bahwa pertandingan bisa saja berakhir imbang karena Norwich juga menciptakan banyak peluang. Williams menilai timnya tampil dominan di babak pertama dan menunjukkan karakter kuat di akhir pertandingan untuk bertahan.
Pelatih Norwich, Johannes Hoff Thorup, mengakui kekalahan timnya disebabkan oleh performa buruk di babak pertama. Ia menyayangkan kurangnya kontrol dan efektivitas dalam memanfaatkan peluang. Thorup lebih puas dengan penampilan timnya di babak kedua, namun menegaskan perlunya peningkatan kualitas di lini depan agar dapat meraih hasil lebih baik.