Sistem pembagian tiket kualifikasi Conference League di Eredivisie akan berubah. Chris Woerts mengungkapkan perubahan ini dalam program “Vandaag Inside.” Play-off untuk tiket Eropa yang melibatkan peringkat 5 hingga 8, atau 6 hingga 9, tergantung juara Piala Belanda, akan segera dihentikan.
Woerts menjelaskan alasan di balik keputusan ini. Play-off dianggap menyulitkan klub-klub dan menjadi beban. “Klub-klub sudah muak dengan play-off ini. Jadwal pertandingan terlalu padat. Mereka ingin musim yang lebih singkat. Dengan play-off, musim berlangsung hingga akhir Mei,” kata Woerts.
Selain itu, fokus klub-klub Eredivisie adalah menjaga posisi Belanda di enam besar peringkat koefisien UEFA. Jika mereka bisa mempertahankan posisi ini, Belanda akan tetap mendapatkan dua tiket langsung ke fase grup Liga Champions. “Untuk itu, enam klub terbaik harus berkompetisi di Eropa,” tambah Woerts.
Rencananya, musim 2024/25 akan menjadi yang terakhir di mana play-off ini masih diadakan. “Yang aneh adalah, semua klub setuju bahwa perubahan ini bisa diterapkan bahkan pada musim ini. Ini karena posisi penting di peringkat UEFA,” kata Woerts. Woerts memuji keputusan ini sebagai langkah yang sangat baik. “Kita harus mempertahankan posisi keenam. Jika tidak, kita akan kehilangan satu tempat di Liga Champions, dan itu sangat disayangkan.”
Sistem play-off untuk tiket Eropa sudah ada sejak 2009. Musim lalu, Go Ahead Eagles berhasil merebut tiket ke Conference League setelah mengalahkan FC Utrecht dalam pertandingan sengit. Namun, perjalanan Eropa Go Ahead Eagles tak berlangsung lama. Mereka tersingkir oleh klub Norwegia, SK Brann, di babak kedua kualifikasi.
Keputusan ini dinilai tepat oleh banyak pihak karena mengurangi beban kompetisi domestik. Selain itu, fokus pada posisi di peringkat UEFA akan membantu klub-klub Eredivisie bersaing lebih baik di tingkat Eropa. Klub-klub top Belanda berharap dengan hilangnya play-off, mereka bisa tampil lebih maksimal dan menjaga dua tiket Liga Champions tetap di tangan.