Kiper Borneo FC, Nadeo Argawinata, menerima kartu merah saat menghadapi PSS Sleman pada laga keempat Liga 1 2024/2025. Pertandingan ini berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Kamis (12/9/2024). Kartu merah tersebut diberikan pada menit ke-13 setelah Nadeo dinilai melakukan pelanggaran serius.
Insiden ini terjadi ketika pertandingan baru berjalan delapan menit. Bola panjang dikirimkan oleh pemain PSS Sleman ke sisi kanan pertahanan Borneo FC. Bola tersebut kemudian dikejar oleh pemain PSS Sleman, Nicolao Manuel, yang berduel dengan bek Borneo FC, Ronaldo Rodrigues. Nadeo, yang keluar dari posisinya sebagai kiper, berusaha menepis bola tetapi tidak sadar sudah berada di luar kotak penalti. Saat itu, tangannya menyentuh bola, yang memicu protes dari pemain PSS Sleman.
Awalnya, wasit M Erfan Efendi hanya memberikan kartu kuning dan tendangan bebas. Namun, setelah mendapat masukan dari wasit VAR, keputusan tersebut diubah menjadi kartu merah. Nadeo langsung dikeluarkan dari lapangan.
Setelah mendapatkan kartu merah, Nadeo menunjukkan gestur angka “-3” kepada bangku cadangan PSS Sleman. Gestur ini mengundang perhatian, mengingat PSS Sleman sebelumnya mendapat hukuman pengurangan tiga poin oleh Komdis PSSI karena dugaan pengaturan skor di Liga 2 2018.
Kejadian ini menambah tekanan bagi Nadeo, yang baru saja kembali dari tugas membela timnas Indonesia dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Arab Saudi dan Australia. Meski absen dalam kedua laga tersebut karena pelatih Shin Tae-yong lebih memilih Maarten Paes, Nadeo tetap menjadi salah satu kiper andalan di timnas.
Meski bermain dengan 10 pemain setelah dikeluarkannya Nadeo, Borneo FC berhasil unggul lebih dulu berkat gol Leo Gaucho pada menit ke-25. Namun, absennya Nadeo selama dua laga berikutnya tentu akan menjadi kerugian bagi Borneo FC dalam menghadapi pertandingan selanjutnya.
Peristiwa ini tentu akan menjadi bahan evaluasi bagi Nadeo dan tim, mengingat pentingnya menjaga konsentrasi di momen-momen krusial. Borneo FC kini harus mencari solusi untuk mengisi posisi kiper selama Nadeo menjalani sanksi dua pertandingan.