Terapi seni untuk anak adalah metode pengobatan yang membantu anak yang menderita trauma, gangguan emosi, atau masalah perkembangan lainnya untuk disembuhkan dan menemukan dirinya sendiri. Manfaat terapi seni untuk anak-anak juga dapat dilihat sebagai salah satu saluran komunikasi terbaik yang melampaui hambatan bahasa untuk mengungkap aspek terdalam dari perasaan manusia.
Apa saja berbagai jenis Terapi Seni? Terapi seni menggunakan beberapa metodologi dan teknik yang disesuaikan dengan kebutuhan khusus dan preferensi pribadi orang. Di bawah ini disajikan berbagai jenis terapi seni.
1. Terapi Seni Gestalt: Teknik ini berhubungan dengan apa yang terjadi saat ini, menekankan pada pikiran, tubuh, dan emosi individu secara harmonis. Fokus utama dari terapi seni jenis ini adalah memungkinkan klien menghasilkan bentuk seni yang berasal dari diri terdalamnya serta secara sadar meningkatkan kesadarannya.
2. Terapi Seni Analitik: Bentuk terapi seni ini berasal dari garis psikoanalitik yang mengeksplorasi alam bawah sadar melalui karya kreatif. Terapis mungkin mendorong klien untuk berkreasi secara spontan sambil membiarkan simbol dan gambar muncul dengan sendirinya. Percakapan tentang simbol-simbol ini membantu terapis untuk memahami pikiran pasien dan kemungkinan kontradiksi.
3. Terapi Seni Perilaku Kognitif: Terapi seni perilaku kognitif menggabungkan metode perilaku kognitif dengan seni mengenai masalah kesehatan mental seperti depresi, kecemasan, atau trauma. Pasien memperoleh keterampilan untuk mengatasi dan strategi dengan membuat karya seni sehingga mendorong restrukturisasi kognitif serta regulasi emosional.
4. Terapi Seni Ekspresif: Terapi seni ekspresif mencakup berbagai bentuk termasuk seni visual, musik, tari/gerakan, drama, menulis, dll., yang membantu dalam ekspresi diri serta tujuan rekonstruksi emosional. Klien didorong untuk bermain-main dengan berbagai materi sehingga mereka dapat mengakses berbagai bagian dalam dirinya sekaligus.
5. Terapi Seni sebagai Narasi: Tentu saja, terapi seni naratif adalah salah satu cara yang hanya berkonsentrasi pada narasi dan narasi visual sebagai alat untuk mengkaji pengalaman pribadi, ingatan, dan perkembangan identitas; Representasi visual memungkinkan klien membangun makna baru dalam kisah hidup mereka sehingga merefleksikan kekuatan mereka; kesulitan; mimpi Manfaat terapi seni untuk anak-anak ini hanyalah sedikit contoh pemanfaatan seni dalam terapi yang memberikan perspektif berbeda terhadap proses penyembuhan itu sendiri.