Bubur Asyura adalah salah satu hidangan tradisional yang sarat dengan nilai sejarah dan budaya. Bubur ini biasa disajikan pada hari Asyura, hari ke-10 dalam bulan Muharram dalam kalender Hijriyah. Selain kaya rasa, bubur Asyura juga penuh dengan makna spiritual. Yuk, kita coba buat sendiri di rumah dengan resep dan takaran yang tepat!
Bahan-bahan yang Diperlukan:
- Bahan Utama:
- 200 gram beras
- 2 liter air
- Bahan Pelengkap:
- 200 ml santan kental
- 100 gram gula merah, serut halus
- 100 gram gula pasir
- 1/2 sendok teh garam
- 2 lembar daun pandan, simpulkan
- 3 lembar daun salam
- Bahan Tambahan:
- 100 gram kacang hijau, rendam semalaman
- 100 gram kacang tanah, sangrai dan kupas kulitnya
- 100 gram jagung manis, pipil
- 100 gram ubi jalar, potong dadu kecil
- 100 gram labu kuning, potong dadu kecil
- 100 gram pisang kepok, potong kecil
- 50 gram kelapa parut kasar, sangrai
Cara Membuat Bubur Asyura:
- Cuci beras hingga bersih, lalu tiriskan.
- Rebus beras dengan 2 liter air hingga mendidih.
- Tambahkan daun pandan dan daun salam untuk menambah aroma. Masak beras dengan api kecil hingga beras mulai mengembang dan air menyusut.
- Masukkan kacang hijau yang telah direndam ke dalam rebusan beras. Aduk rata dan masak hingga kacang hijau empuk.
- Tambahkan ubi jalar, labu kuning, jagung manis, dan pisang kepok. Masak hingga semua bahan menjadi empuk dan menyatu dengan bubur.
- Masukkan gula merah, gula pasir, dan garam ke dalam bubur. Aduk hingga gula larut sempurna.
- Tuangkan santan kental sedikit demi sedikit sambil terus diaduk agar santan tidak pecah. Masak hingga bubur mengental dan matang sempurna.
- Angkat bubur dari api, lalu tambahkan kacang tanah sangrai dan kelapa parut sangrai. Aduk rata.
- Sajikan bubur Asyura hangat dalam mangkuk saji. Kamu juga bisa menambahkan taburan kelapa parut sangrai di atasnya untuk tambahan rasa dan tekstur.
Tips Membuat Bubur Asyura yang Lezat:
- Pemilihan Beras: Gunakan beras yang berkualitas baik agar hasil bubur lebih lembut dan enak.
- Santan: Pastikan santan yang digunakan segar agar rasa bubur lebih gurih dan nikmat.
- Pengadukan: Aduk bubur secara perlahan dan terus-menerus setelah menambahkan santan agar tidak pecah dan tekstur bubur tetap lembut.