Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto harus tersingkir dari perempat final bulutangkis ganda putra Olimpiade Paris 2024. Mereka kalah dari pasangan China, Liang Wei Keng dan Wang Chang dengan skor 22-24, 20-22. Kekalahan ini membuat bulutangkis Indonesia kembali terancam pulang tanpa medali.
Pada pertandingan yang digelar di Porte de la Chapelle Arena, Kamis (1/8), duel berlangsung sengit sejak awal. Kedua pasangan bermain imbang hingga 5-5. Namun, Liang/Wang kemudian meraih enam poin beruntun untuk unggul 11-5 saat interval. Setelah jeda, Fajar/Rian bangkit dan berhasil mengejar ketertinggalan.
Mereka mampu menyamakan kedudukan menjadi 17-17. Pertandingan semakin ketat hingga skor 20-20 yang memaksa deuce. Dalam situasi kritis ini, Fajar/Rian tak mampu unggul dan harus menyerah 22-24 pada set pertama.
Memasuki set kedua, Fajar/Rian sempat unggul 5-2. Namun, Liang/Wang mengejar hingga skor imbang 9-9. Fajar/Rian kembali unggul tipis 11-10 saat interval. Setelah jeda, Fajar/Rian mampu menjauh hingga 15-11. Namun, Liang/Wang kembali bangkit dan menyamakan skor 15-15.
Pertandingan semakin ketat hingga 18-18. Liang/Wang meraih dua poin untuk unggul 20-18. Namun, Fajar/Rian memaksakan deuce dengan meraih dua poin berikutnya, sehingga skor menjadi 20-20. Sayangnya, Liang/Wang berhasil mengamankan dua poin berikutnya untuk menang 22-20.
Kekalahan ini memaksa Fajar/Rian pulang dari Paris tanpa medali. Harapan Indonesia untuk meraih medali di cabang bulutangkis kini bertumpu pada Gregoria Mariska Tunjung. Gregoria masih bertahan di babak 16 besar tunggal putri dan diharapkan mampu mengharumkan nama Indonesia di Olimpiade Paris 2024.