Baru-baru ini, vokalis Last Child yang terkenal, Virgoun, ditangkap oleh pihak kepolisian karena kasus penyalahgunaan narkoba jenis sabu. Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes M. Syahduddi, mengungkapkan bahwa Virgoun menggunakan sabu dengan alasan ingin menurunkan berat badan.
Namun, di sisi lain, ibunda Virgoun, Eva Manurung, memiliki pandangan berbeda. Menurutnya, putranya mungkin menggunakan sabu karena merasa depresi. Hal ini disebabkan oleh tidak dapatnya Virgoun bertemu dengan ketiga anaknya setelah bercerai dari Inara Rusli, dimana hak asuh anak-anak itu kini dipegang oleh Inara.
“Dia merasa depresi karena tidak bisa bertemu dengan anak-anaknya setiap hari di rumah, makan bersama, bermain bersama, dan merasa terbatasi,” ujar Eva Manurung dengan penuh kekhawatiran.
Eva juga berharap agar Virgoun dapat berdamai kembali dengan Inara Rusli. Baginya, menjalin kembali hubungan dengan mantan istri akan lebih mudah daripada memulai hubungan baru. “Kalau bersama Inara, dia sudah tahu semuanya, sudah saling mengenal. Lebih baik memperbaiki yang sudah ada daripada mencari yang baru,” tambahnya.
Meski begitu, Eva tidak ingin memaksakan kehendaknya kepada Virgoun dan Inara. Keputusan untuk rujuk kembali atau tidak sepenuhnya bergantung pada mereka berdua. “Saya tidak ingin memaksa mereka. Saya hanya berharap dan mendoakan yang terbaik untuk mereka,” ujarnya tulus.
Kisah Virgoun ini menjadi sorotan publik bukan hanya karena kasus narkoba yang menimpanya, tetapi juga karena perjuangan dan harapan ibunya untuk melihat putranya pulih dan mendapatkan kembali kebahagiaannya bersama keluarga. Dalam situasi sulit ini, Eva Manurung tetap menjadi pendukung utama dan berdoa agar Virgoun bisa menemukan jalan keluar yang terbaik untuk dirinya dan keluarganya.
