Pasca kecelakaan yang menimpa musisi Daood Debu pada Senin (18/4) lalu di Tol Pasuruan-Probolingo, Jawa Timur, kondisi Daood hingga saat ini masih dalam tahap perawatan lantaran mengalami patah tulang dibagian kaki.
“Daood masih di rumah sakit. Masih dalam pemulihan dari patah tulang kakinya karena kecelakaan,” ucap Saleem Debu, kakak Daood Debu saat ditemui di kawasan Jalan Kapten Tendean, Mampang, Jakarta Selatan, Jumat (20/5).
Agar bisa berjalan seperti sedia kala, Daaod masih harus dirawat dan menjalani pemulihan selama enam bulan. Daaod sudah menjalani lima kali operasi besar.
Karena biaya operasi dan perawatan yang tak murah, kini keluarga kelimpungan mencari tambahan uang. Karena, Daaod sama sekali tak menggunakan asuransi untuk biaya rumah sakit.
“Biayanya sampai detik ini yang harus dikeluarkan Rp 800 juta lebih. Kami masih mencarinya, karena memang Daood tidak menggunakan asuransi. Orang tua kami tidak mengajarkan untuk menggunakan asuransi kesehatan sejak kami kecil,” katanya.
Untuk itu, bersama Mustafa Debu, pihak keluarga sampai saat ini masih berupaya untuk mencari kekurangan uang agar bisa mencapai Rp 800 juta lebih.
“Tapi kami semua berusaha juga mengumpulkan uang itu. Minta doanya agar Daood bisa sembuh atau pulih kembali,” tutup Saleem Debu.
