Celebrithink.com – Apabila anda merasa lesu walaupun sudah beristirahat dan mengonsumsi makanan sehat, itu bisa jadi tanda peringatan diabetes. Penderita diabetes seringkali merasa dehidrasi dan kelelahan, bahkan di saat sedang tidak melakukan aktivitas yang berat.
Tubuh kita memiliki sejumlah gula dan membutuhkannya sebagai sumber energi. Tetapi ketika kadar gula itu melebihi tingkat tertentu, bisa menghasilkan hiperglikemia atay yang biasa disebut gula darah tinggi.
Gula darah tinggi dapat merusak organ tubuh dan menyebabkan masalah kesehatan lainnya. Alasan utama di balik diabetes tidak diketahui, dan seseorang harus konsultasi ke dokter untuk mengetahui cara terbaik menanganinya.
Mengurangi porsi makan, berolahraga dan mempertahankan gaya hidup sehat penting untuk menangani diabetes. Sebab bila gula darah tinggi tidak cepat ditangani, dapat menimbulkan risiko kesehatan yang serius. Dilansir dari Times of India, ada beberapa gejala awal yang terjadi pada diabetes seperti berikut ini.
Sering buang air kecil
Ketika Anda memiliki gula darah tinggi, ginjal anda tidak dapat menyaring gula dengan benar yang menyebabkan gula menumpuk di dalam urin. Hal ini yang menyebabkan seringnya buang air kecil. Ini juga dapat menyebabkan infeksi bakteri dan jamur. Jika anda menggunakan kamar mandi lebih sering dari biasanya, itu bisa menjadi tanda diabetes.
Penurunan berat badan
Jika anda memiliki gula darah tinggi, tubuh anda akan mulai menurunkan berat badan secara tidak terduga. Ini terjadi karena tubuha tidak dapat menggunakan glukosa secara efektif untuk memberi anda energi. Sehingga terjadinya pembakaran lemak di tubuh dapat menurunkan berat badan secara tiba-tiba. Jika anda menurunkan berat badan tanpa berusaha, itu bisa menjadi tanda anda menderita diabetes.
Kehilangan penglihatan
Kadar gula darah yang tinggi dapat merusak penglihatan anda. Ini dapat berdampak negatif pada kesehatan mata dan meningkatkan risiko kehilangan penglihatan. Perubahan penglihatan yang tiba-tiba jangan dianggap remeh. Anda harus berkonsultasi ke dokter.
Perubahan warna kulit
Resistensi insulin dapat menyebabkan pigmentasi kulit, terutama di sekitar leher, area persendian, dan kaki. Kulit gelap yang tiba-tiba harus dikonsultasikan dengan dokter.
