Penyelidikan Kematian Tupac Shakur Berlanjut

Pict by Instagram

Keluarga mendiang Tupac Shakur telah menyewa pengacara Alex Spiro. Mereka ingin menyelidiki kemungkinan keterlibatan Sean “Diddy” Combs dalam kematian rapper legendaris itu. Diddy kini menghadapi tiga dakwaan serta banyak gugatan kejahatan seksual. Billboard mengonfirmasi penyelidikan yang ditangani Spiro, pengacara asal New York.

Tupac Shakur ditembak pada September 1996 saat mengemudikan mobil di Las Vegas. Ia berusia 25 tahun saat meninggal pada 13 September 1996. Kematian Tupac terjadi sekitar enam hari setelah insiden penembakan itu.

Pada September 2023, aparat menangkap Duane “Keefe D” Davis, mantan pemimpin geng. Davis didakwa dengan satu tuduhan pembunuhan menggunakan senjata mematikan terkait penembakan Tupac. Penangkapan ini memicu keluarga Shakur untuk menyewa pengacara demi memperjelas situasi.

Penyelidikan semakin intensif setelah Davis mengklaim bahwa Diddy menawarkan uang untuk membunuh Tupac. Pada Juli 2024, rumor itu semakin menguat ketika Eminem merilis lagu “Fuel.” Dalam lagu tersebut, Eminem menyebut mendiang Tupac dan Notorious B.I.G., serta merujuk Diddy.

Eminem menyinggung, “R.I.P., rest in peace, Biggie / And Pac, both of y’all should be living.” Ia tidak ingin terlibat konflik dengan Diddy, tetapi menyebut potensi ancaman. Sebelumnya, Eminem juga diyakini menyindir Diddy dalam lagu “Killshot” pada 2018.

Pada 2008, Diddy membantah keterlibatannya dalam serangan Tupac. Ia menyatakan, “Cerita itu bohong.” Diddy menegaskan bahwa ia dan Notorious B.I.G. tidak tahu apa-apa tentang serangan itu. Ia juga mengkritik Los Angeles Times yang menerbitkan berita yang tidak berdasar.

Diddy adalah salah satu tokoh paling berpengaruh dalam industri musik Barat. Namun, sejak September 2024, ia menghadapi berbagai dakwaan federal. Tuduhan tersebut terkait operasi kriminal besar-besaran untuk memenuhi kebutuhan seksualnya.

Saat ini, 12 korban telah mengajukan gugatan perdata atas kasus pelecehan seksual terhadap Diddy. Ia diperkirakan akan menghadapi 120 gugatan baru mengenai dugaan kejahatan seksual yang terjadi dalam 30 tahun terakhir. Penyidikan ini mengguncang dunia musik dan membawa kembali ingatan pada tragedi yang menimpa Tupac Shakur.

Populer video

Berita lainnya