Celebrithink.com – Super Junior merayakan anniversary ke-20 pada tahun 2025. Grup asal Korea Selatan ini sudah membuktikan diri sebagai salah satu idol K-Pop paling berpengaruh. Meski banyak generasi baru bermunculan, Super Junior tetap konsisten mempertahankan basis penggemar yang solid dan penjualan album yang tinggi sepanjang karier mereka.
Salah satu kunci sukses Super Junior adalah konsistensi karya. Sejak debut pada 2005, mereka terus merilis album secara rutin, baik dalam format grup penuh maupun sub-unit. Lagu-lagu hits seperti Sorry, Sorry, Mr. Simple, hingga Black Suit jadi bukti bagaimana musik mereka mampu mengikuti tren tanpa kehilangan identitas.
Selain itu, hubungan dekat dengan fans atau ELF (Ever Lasting Friends) juga menjadi faktor penting. Super Junior dikenal aktif berinteraksi melalui konser, fan meeting, dan media sosial. Dukungan ELF inilah yang mendorong setiap album baru selalu mencatat penjualan tinggi, bahkan di era digital saat banyak orang lebih memilih streaming.
Tidak hanya di Korea, Super Junior juga berhasil membangun pasar global. Mereka termasuk grup K-Pop pertama yang menggelar konser skala besar di berbagai negara Asia, Amerika Latin, hingga Eropa. Jejak internasional ini ikut mendorong angka penjualan album yang stabil selama dua dekade.
Strategi lain adalah diversifikasi aktivitas anggota. Beberapa member aktif di drama, variety show, hingga dunia bisnis. Popularitas individual ini memberi dampak positif bagi nama besar Super Junior secara keseluruhan.
Selama 20 tahun, Super Junior bukan hanya bertahan, tapi juga mencatat rekor penjualan album yang mengesankan. Mereka berhasil menunjukkan bahwa loyalitas fans, konsistensi karya, dan adaptasi terhadap perubahan industri adalah kunci untuk tetap relevan. Tidak heran jika hingga kini Super Junior masih disebut sebagai salah satu legenda K-Pop.
