Pemerintah Batalkan PHK di TVRI dan RRI
celebrithink.com – TVRI dan RRI resmi membatalkan rencana pemutusan hubungan kerja (PHK). Keputusan ini diambil setelah keduanya menggelar rapat dengan DPR pada Rabu (12/2). Sebelumnya, kedua lembaga penyiaran publik ini sempat berencana melakukan PHK akibat pemangkasan anggaran pemerintah.
Pengurangan Pemotongan Anggaran RRI
Direktur Utama Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (LPP RRI), Hendrasmo, menjelaskan bahwa RRI mendapatkan pengurangan pemotongan anggaran setelah rapat bersama Kementerian Keuangan (Kemenkeu) pada Selasa (11/2). Awalnya, anggaran RRI dipangkas sebesar Rp334 miliar. Namun, setelah pembahasan lebih lanjut, pemotongan tersebut berkurang menjadi Rp170,9 miliar.
Seluruh Pegawai RRI Tetap Bekerja
Dalam rapat dengan Komisi VII DPR, Hendrasmo menegaskan bahwa seluruh pegawai RRI tetap bekerja sesuai kontrak. Ini termasuk kontributor, penyiar, produser, hingga staf pembantu. Bahkan, tidak ada pengurangan pegawai, mulai dari petugas kebersihan hingga pejabat tinggi di lingkungan RRI.
TVRI Juga Membatalkan PHK
Kondisi serupa terjadi di TVRI. Direktur Utama TVRI, Iman Brotoseno, mengonfirmasi bahwa pihaknya tidak akan merumahkan atau mengurangi honor karyawan. Keputusan ini diambil setelah TVRI mendapatkan pengurangan pemotongan anggaran dalam rapat bersama Kemenkeu.
Pemotongan Anggaran TVRI Dikurangi
TVRI awalnya terkena pemangkasan anggaran sebesar Rp455,7 miliar. Namun, setelah pembahasan lebih lanjut, jumlah pemotongan tersebut dikurangi menjadi Rp276,5 miliar. Iman menegaskan bahwa TVRI akan tetap memenuhi kewajiban terhadap seluruh pegawainya, termasuk di jaringan daerah.
Komitmen TVRI dan RRI dalam Menjalankan Tugas
Meskipun mengalami penyesuaian anggaran, TVRI dan RRI tetap berkomitmen menjalankan tugasnya sebagai lembaga penyiaran publik. Mereka akan memastikan bahwa semua program tetap berjalan tanpa mengorbankan kesejahteraan pegawai.
Keputusan untuk membatalkan PHK di TVRI dan RRI menjadi kabar baik bagi para pegawai. Dengan adanya pengurangan pemotongan anggaran, kedua lembaga ini dapat terus beroperasi tanpa harus memberhentikan karyawan. Ke depannya, TVRI dan RRI akan tetap beradaptasi dengan kebijakan efisiensi pemerintah.