Prajurit Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) menggelar upacara militer untuk memperingati HUT ke-77 di Lapangan Jingga Mako Kopasgat, Bandung, pada Kamis (17/10). Upacara ini menjadi momen penting bagi satuan elite TNI Angkatan Udara tersebut.
Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Tonny Harjono menyampaikan harapannya dalam keterangan tertulis. Ia berharap Kopasgat dapat terus memperkuat diri demi menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). “Saya berharap Kopasgat terus mengembangkan kekuatan dan kemampuan yang adaptif, modern, dan profesional,” ungkap Tonny.
Tonny menekankan pentingnya semangat pengabdian yang unggul dan humanis. Ia berharap Kopasgat siap mendukung TNI Angkatan Udara dalam menjaga kedaulatan NKRI menuju Indonesia yang lebih maju. Selain itu, ia memberikan apresiasi terhadap keberadaan Kopasgat dalam tubuh TNI.
Ia menyebut Kopasgat sebagai bagian dari sejarah pengabdian TNI AU kepada negara. “Selama lebih dari tujuh dekade, perjalanan Kopasgat telah menjadi bagian dari sejarah emas pengabdian TNI Angkatan Udara kepada bangsa,” lanjutnya. Momen ini juga menegaskan komitmen Kopasgat dalam menjawab tantangan tugas negara.
Kopasgat yang berdiri sejak 17 Agustus 1947 merupakan satuan elite di TNI AU. Para prajurit Kopasgat dituntut untuk menguasai kemampuan tri matra, menjadikan mereka pasukan yang disegani. Dalam menjalankan tugas, personel Kopasgat memegang semboyan “karmanye vdikaraste mafalesu kadatjana,” yang berarti menunaikan tugas tanpa menghitung untung dan rugi.
Keberadaan Kopasgat menjadi simbol dedikasi dan semangat pengabdian kepada negara. Harapan untuk terus berkembang dan beradaptasi menjadi kunci kekuatan pasukan ini dalam menjaga kedaulatan NKRI. Upacara ini menjadi pengingat akan pentingnya peran Kopasgat dalam sejarah TNI AU dan negara.