Gempa berkekuatan magnitudo 4.9 mengguncang wilayah Sukabumi pada Selasa malam, 8 Oktober 2024. Guncangan gempa membuat warga panik dan segera keluar rumah untuk menyelamatkan diri. Dian, warga Kebonpedes berusia 31 tahun, merasakan getaran kuat. “Pagar rumah tiba-tiba bergetar. Saya langsung menggendong anak dan membawa keluar rumah. Meski singkat, guncangannya cukup terasa,” kata Dian pada Rabu, 9 Oktober 2024.
Herawati, warga Cibeureum berusia 55 tahun, juga merasakan gempa saat sedang bersantai di ruang tamu. Ia bercerita bahwa tempat duduknya tiba-tiba bergetar dan lampu gantung mulai bergoyang. “Banyak tetangga berteriak gempa. Saya langsung mengajak keluarga keluar rumah karena guncangannya terasa cukup lama dan mengkhawatirkan,” ujar Herawati.
Sesampainya di luar, Herawati melihat banyak tetangganya sudah berkumpul di luar rumah. “Tetangga sebelah rumah keluar setelah mendengar pagar besinya bergetar terkena guncangan. Mereka juga khawatir gempa akan berlanjut, jadi memutuskan untuk keluar rumah bersama keluarga,” lanjutnya.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi, Novian Rahmat, menyatakan bahwa kondisi di Sukabumi masih aman. Hingga saat ini, belum ada laporan kerusakan atau dampak serius akibat gempa tersebut. Meskipun demikian, BPBD tetap memantau situasi untuk memastikan keamanan warga Sukabumi. Warga diminta tetap waspada, meski guncangan gempa tidak menimbulkan kerusakan besar.
