Sonny Septian menceritakan perjalanan emosionalnya dalam merelakan ibunya, Omas Tjahjawati atau Wati Siregar. Setelah ibunya mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit, Sonny merasa sulit untuk mengikhlaskan sakit yang diderita sang ibu. Ia mengaku selalu berdoa agar ibunya sehat dan panjang umur.
Pada hari Jumat, Sonny akhirnya mengungkapkan keikhlasannya. Dia menyampaikan, “Aku yang selama ini enggak pernah ikhlas lihat mamah sakit, dalam doa aku selalu doain mamah supaya sehat terus, panjang umur.” Di TPU Karet Bivak, Jakarta Selatan, pada Minggu (29/9/2024), Sonny menegaskan bahwa dia sudah siap merelakan ibunya jika itu yang terbaik.
Sonny menambahkan bahwa seluruh keluarga juga berbicara satu per satu, menyampaikan keikhlasan mereka. “Akhirnya di hari Jumat itu aku pertama kalinya bilang, ‘Mah Sonny ikhlas kalau yang terbaik buat mamah itu pergi, ya enggak apa-apa.’” Momen ini menjadi penting, karena setelahnya, ibunya mulai membuka mata dan kondisinya berangsur membaik.
Sonny merasa seolah Allah memberikan kesempatan bagi dirinya dan keluarganya untuk bersama sang ibu lebih lama. “Tapi enggak tahunya mama langsung melek, mamah bangun lagi, sembuh lagi, kita semua kaget,” ungkapnya. Ia merasa bersyukur dan terkejut saat ibunya pulih dari kondisi kritis tersebut.
Namun, harapan itu tidak bertahan lama. Pada Minggu pagi, Sonny dan Elma Theana harus merelakan ibunda mereka untuk selamanya. Omas Tjahjawati meninggal dunia pada usia 71 tahun setelah berjuang melawan kanker getah bening yang telah menyebar ke organ lain.
Kehilangan ini merupakan momen yang sangat berat bagi Sonny dan keluarga. Meskipun merasakan duka yang mendalam, Sonny berusaha mengingat kembali kenangan indah bersama ibunya. Dengan penuh rasa syukur, ia berdoa agar sang ibu tenang di sisi-Nya. Keluarga berharap untuk saling menguatkan dalam menghadapi kesedihan ini.
Momen ini juga mengajarkan Sonny tentang arti keikhlasan dan pentingnya doa. Dia percaya bahwa setiap orang akan menjalani takdirnya, dan penting untuk mendukung satu sama lain dalam masa sulit. Sonny berharap ibunya mendapatkan tempat terbaik di surga.