Kapolda Sulsel, Irjen Pol Andi Rian R Djajadi, menyatakan siap bekerja sama dengan media untuk meminimalisir penyebaran hoaks, terutama menjelang Pilkada 2024. Menurutnya, Pilkada memiliki potensi besar terhadap penyebaran informasi palsu yang dapat merugikan masyarakat. Kerjasama dengan media menjadi salah satu langkah penting dalam mencegah hal tersebut.
Andi Rian juga menegaskan komitmennya dalam menjaga kebebasan pers. Ia berjanji melindungi jurnalis yang bekerja secara profesional dan mematuhi Kode Etik Jurnalistik. Pernyataan tersebut disampaikan Andi Rian saat diwawancarai oleh sejumlah wartawan pada Jumat, 13 September 2024. “Saya sangat berkomitmen menjaga kemerdekaan pers dan melindungi jurnalis yang bekerja secara profesional sesuai kode etik jurnalistik,” ujar Andi Rian dalam wawancara tersebut.
Saat pertama kali menjabat sebagai Kapolda Sulsel, Andi Rian langsung mengunjungi berbagai media di Kota Makassar dan daerah sekitarnya. Langkah ini menunjukkan sikap keterbukaan Andi Rian dalam membangun komunikasi yang baik dengan pihak media. Ia juga membuka ruang dialog dengan media agar tercipta hubungan yang harmonis dan saling mendukung.
Dalam kunjungannya ke berbagai media, Andi Rian berharap media dapat membantu kepolisian dalam menyajikan informasi yang benar dan akurat kepada masyarakat. Menurutnya, media memiliki peran penting dalam memberikan edukasi terkait Pilkada dan menjaga ketenangan di tengah masyarakat.
Selain itu, Kapolda Sulsel juga menegaskan bahwa pihaknya akan menindak tegas siapapun yang mencoba menyebarkan berita palsu atau hoaks. “Penyebaran hoaks tidak hanya merugikan masyarakat, tetapi juga mengganggu proses demokrasi,” tegas Andi Rian.
Dengan keterbukaan komunikasi antara kepolisian dan media, Andi Rian berharap masyarakat mendapatkan informasi yang benar, serta hoaks dapat diminimalisir selama Pilkada berlangsung. Kolaborasi ini menjadi langkah penting dalam menciptakan suasana damai dan aman di tengah pesta demokrasi tersebut.
Komitmen Andi Rian terhadap kebebasan pers dan kerja jurnalis diharapkan dapat menjadi contoh bagi wilayah lain dalam menjaga hubungan yang sehat antara aparat keamanan dan media. Langkah ini akan berdampak positif terhadap upaya menciptakan Pilkada yang damai dan bebas dari informasi palsu yang dapat memecah belah masyarakat.
Dengan sikap terbuka dan dukungan terhadap kebebasan pers, Andi Rian menunjukkan bahwa kepolisian dapat berperan aktif dalam menjaga stabilitas informasi yang beredar di masyarakat. Upaya ini sangat penting agar Pilkada 2024 dapat berjalan dengan lancar dan tanpa hambatan dari penyebaran hoaks.