Timnas Malaysia sukses meraih gelar juara Piala Merdeka 2024. Kemenangan ini mengakhiri penantian 11 tahun mereka untuk kembali mengangkat trofi. Pada laga final, Malaysia menang tipis 1-0 atas Lebanon di Stadion Bukit Jalil, Minggu (8/9/2024).
Setelah kemenangan tersebut, pelatih Pau Marti Vicente segera mengarahkan fokus tim pada tantangan berikutnya. Malaysia berencana menghadapi lawan lebih tangguh pada agenda FIFA Matchday mendatang. Pau Marti menginginkan timnya siap menghadapi negara-negara kuat demi persiapan Kualifikasi Piala Asia. Menurutnya, pertandingan melawan tim yang mumpuni akan meningkatkan kualitas permainan Malaysia.
Meskipun Malaysia berhasil menjadi juara, Pau Marti menekankan bahwa para pemain masih harus bekerja keras. Mereka tak boleh meremehkan lawan, bahkan setelah kemenangan di Piala Merdeka. Pelatih itu juga menyampaikan keinginannya untuk melihat sejauh mana Malaysia bisa berkembang dalam laga-laga besar ke depan.
Dalam upaya mencari lawan lebih kuat, Timnas Indonesia mungkin bisa menjadi target Malaysia. Dari segi peringkat FIFA, kedua negara tak terpaut jauh. Malaysia berada di posisi 134, sementara Indonesia di peringkat 133 sebelum menghadapi Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Namun, kekuatan Timnas Indonesia tidak bisa diukur hanya dari peringkat FIFA. Tim arahan Shin Tae-yong sering membuat kejutan di berbagai ajang. Salah satu yang terbaru adalah keberhasilan Indonesia menahan imbang Arab Saudi dengan skor 1-1 di kandang lawan. Arab Saudi, yang dilatih Roberto Mancini, jelas lebih unggul dalam peringkat FIFA, tapi Indonesia mampu membuktikan diri.
Dengan pemain diaspora yang memperkuat Timnas Indonesia, kualitas permainan mereka kini lebih merata. Lawan-lawan mereka semakin sulit menguasai pertandingan. Karena itu, rencana Malaysia untuk menguji diri melawan tim kuat bisa mempertimbangkan laga melawan Indonesia.
Pertandingan antara Malaysia dan Indonesia, yang dikenal dengan sebutan Derbi Melayu, selalu menarik. Duel ini akan menjadi pertemuan yang ditunggu-tunggu oleh kedua negara serumpun. Meski demikian, pertemuan tersebut tidak akan mudah terwujud dalam waktu dekat. Timnas Indonesia memiliki agenda padat, termasuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang menjadi prioritas utama mereka.