Polda Jawa Barat membantah kabar yang menyebutkan bahwa Iptu Rudiana, Kapolsek yang diduga terkait dengan kasus pembunuhan Vina di Cirebon, telah dicopot dari jabatannya. Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Jules Abraham Abast, menegaskan bahwa informasi tersebut adalah hoax.
Jules Abraham menyampaikan bahwa berdasarkan penelusuran pihaknya, narasi yang beredar tentang pencopotan Iptu Rudiana setelah diperiksa oleh Kapolri adalah tidak benar. “Faktanya, narasi tersebut tidak benar atau hoax,” ujarnya pada Kamis, 15 Agustus 2024.
Polda Jawa Barat juga menegaskan bahwa tidak ada informasi valid yang mendukung klaim bahwa Iptu Rudiana telah dicopot dari jabatannya sebagai Kapolsek setelah diperiksa Kapolri terkait kasus Vina. “Kami tidak menemukan informasi valid mengenai hal tersebut,” tambah Jules Abraham.
Hingga saat ini, Iptu Rudiana masih menjabat sebagai Kapolsek. Hal ini menegaskan bahwa informasi yang beredar tentang pencopotan dirinya adalah tidak benar. “Iptu Rudiana masih memegang jabatan sebagai Kapolsek,” jelasnya.
Polda Jawa Barat mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dan selektif dalam menerima dan menyebarkan informasi. Masyarakat diingatkan untuk tidak mudah percaya pada berita yang belum terverifikasi kebenarannya, terutama yang berpotensi menyesatkan.
“Kami mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dan selektif dalam menerima informasi yang diterima. Jangan sampai termakan oleh hoax yang bisa meresahkan,” pungkas Jules Abraham.
Dengan penegasan ini, Polda Jawa Barat berharap masyarakat dapat lebih bijak dalam memilah informasi dan tidak mudah percaya pada berita yang belum jelas sumbernya. Informasi yang tidak akurat dapat menimbulkan kepanikan dan kesalahpahaman di tengah masyarakat.
