Sarwendah merespons gugatan cerai yang diajukan Ruben Onsu dengan sikap optimis. Tim hukum Sarwendah percaya masih ada peluang bagi Ruben untuk mempertimbangkan kembali gugatannya. “Apa pun masih bisa terjadi,” kata Chris Sam Siwu, kuasa hukum Sarwendah, di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (20/6/2024).
Dalam sidang perdana nanti, hakim akan memberikan kesempatan bagi Ruben dan Sarwendah untuk mediasi. Tim kuasa hukum Sarwendah yakin proses mediasi ini dapat memberikan hasil positif. “Proses persidangan kan masih ada mediasi dan lain-lainnya. Nanti tunggu tanggal mainnya aja,” tambah Chris.
Komunikasi antara Sarwendah dan Ruben masih berjalan dengan baik, menunjukkan masih ada harapan untuk menyelesaikan masalah rumah tangga mereka. “Komunikasi kami dengan beliau sangat baik. Komunikasi Sarwendah dengan beliau juga masih sangat baik,” jelas Chris. “Dengan komunikasi yang masih intens, doakan aja semoga hasilnya baik buat mereka,” imbuhnya.
Ruben Onsu mengajukan gugatan cerai terhadap Sarwendah di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada 9 Juni 2024 melalui kuasa hukumnya, Minola Sebayang. “Benar, gugatan terdaftar dengan nomor perkara 551. Dengan Majelis Hakim Djuyamto, Agung Sutomo Thoba, dan Arif Budi Cahyono,” ungkap T. Marbun, Humas II Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Sidang cerai perdana akan digelar pada 9 Juli 2024. Pengadilan berupaya memfasilitasi mediasi bagi kedua belah pihak jika mereka hadir dalam sidang. Isu masalah rumah tangga Ruben dan Sarwendah sudah berhembus sebelum gugatan cerai diajukan. Beberapa bulan terakhir, keduanya jarang
tampil bersama di publik. Selain itu, Sarwendah memilih tinggal di rumah adiknya bersama anak-anak mereka, yang memperkuat spekulasi adanya masalah dalam rumah tangga mereka.
Meski demikian, optimisme masih ada di pihak Sarwendah. Melalui komunikasi yang baik dan mediasi yang akan difasilitasi oleh pengadilan, mereka berharap dapat menemukan jalan terbaik untuk keluarga mereka. “Proses mediasi ini penting dan semoga menghasilkan keputusan yang terbaik,” ujar Chris Sam Siwu.
Kamu bisa melihat bahwa proses mediasi dalam persidangan adalah kesempatan besar bagi Ruben dan Sarwendah untuk mempertimbangkan kembali keputusan mereka. Dukungan dari keluarga, teman, dan penggemar juga diharapkan dapat membantu mereka melalui masa sulit ini dengan hasil yang positif.
Kita semua berharap yang terbaik bagi Ruben dan Sarwendah, serta kebahagiaan bagi keluarga mereka di masa depan.