Pernah Dengar Buah Gandaria? Ini Manfaat, Cara Mengonsumsi, dan Fakta Menariknya

Share on facebook
Share on twitter
Share on telegram
Share on whatsapp
Pict by: Greeners.co

Buah gandaria (Bouea macrophylla) mungkin tidak sepopuler mangga atau durian, namun buah ini memiliki daya tarik tersendiri dengan rasa yang unik dan berbagai manfaat kesehatan. Dikenal juga sebagai ramania atau plum jawa, gandaria adalah buah tropis yang berasal dari Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Artikel ini akan membahas tentang buah gandaria, manfaat kesehatannya, cara mengonsumsinya, dan beberapa fakta menarik.

Manfaat Kesehatan Buah Gandaria

Buah gandaria mengandung berbagai nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Berikut adalah beberapa manfaat utama dari buah gandaria:

  1. Sumber Vitamin C: Gandaria kaya akan vitamin C, yang penting untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mempercepat penyembuhan luka, dan menjaga kesehatan kulit.
  2. Antioksidan: Buah ini mengandung antioksidan yang membantu melawan radikal bebas dalam tubuh, sehingga mencegah kerusakan sel dan penuaan dini.
  3. Serat Tinggi: Kandungan serat dalam gandaria membantu memperlancar pencernaan dan mencegah sembelit.
  4. Menjaga Kesehatan Mata: Gandaria mengandung vitamin A yang baik untuk kesehatan mata, membantu mencegah masalah penglihatan seperti katarak dan degenerasi makula.
  5. Mengontrol Gula Darah: Serat dan kandungan nutrisi dalam gandaria dapat membantu mengatur kadar gula darah, menjadikannya pilihan yang baik bagi penderita diabetes.

Cara Mengonsumsi Buah Gandaria

Buah gandaria dapat dinikmati dalam berbagai cara, baik dimakan langsung maupun diolah menjadi berbagai hidangan. Berikut beberapa cara mengonsumsinya:

  1. Dimakan Segar: Gandaria dapat dimakan langsung ketika matang. Rasanya asam manis dengan tekstur yang mirip dengan plum.
  2. Rujak: Gandaria sering digunakan sebagai salah satu bahan dalam rujak, baik dalam keadaan mentah maupun setengah matang, memberikan rasa segar dan asam.
  3. Sambal Gandaria: Buah ini juga bisa diolah menjadi sambal dengan mencampurkannya bersama cabai, terasi, dan bumbu lainnya. Sambal gandaria memberikan sensasi asam pedas yang unik.
  4. Jus dan Smoothie: Gandaria dapat dijadikan jus atau smoothie yang menyegarkan, dicampur dengan buah-buahan lain seperti jeruk atau mangga untuk variasi rasa.
  5. Manisan: Buah gandaria juga bisa diolah menjadi manisan, dengan cara merendamnya dalam larutan gula hingga teksturnya lebih lunak dan rasanya lebih manis.

Fakta Menarik tentang Buah Gandaria

  1. Asal Usul: Buah gandaria berasal dari daerah tropis Asia Tenggara, khususnya Indonesia, Thailand, dan Malaysia. Pohon gandaria dapat tumbuh hingga 25 meter dengan daun hijau lebat.
  2. Musim Panen: Gandaria biasanya dipanen pada musim panas. Buah ini tumbuh berkelompok dan berwarna hijau ketika muda, kemudian berubah menjadi kuning keoranyean saat matang.
  3. Varietas: Terdapat beberapa varietas gandaria, dengan perbedaan utama pada ukuran dan rasa buahnya. Ada yang lebih manis, sementara yang lain lebih asam.
  4. Manfaat Kulit dan Biji: Selain daging buahnya, kulit dan biji gandaria juga memiliki manfaat. Kulit gandaria dapat digunakan sebagai pewarna alami, sementara bijinya dapat diolah menjadi bahan tambahan dalam beberapa hidangan.
  5. Tanaman Hias: Selain menghasilkan buah yang lezat, pohon gandaria juga sering digunakan sebagai tanaman hias karena keindahan bentuk pohonnya yang rimbun.

Buah gandaria adalah salah satu buah tropis yang memiliki banyak manfaat kesehatan dan berbagai cara untuk dinikmati. Dari dimakan segar hingga dijadikan rujak atau sambal, gandaria menawarkan rasa yang unik dan menyegarkan. Selain itu, buah ini kaya akan vitamin dan antioksidan yang baik untuk tubuh. Dengan berbagai manfaat dan cara mengolahnya, gandaria layak untuk lebih dikenal dan dikonsumsi secara luas. Jika kamu menemukan buah gandaria di pasar, jangan ragu untuk mencobanya dan nikmati keunikan rasanya!