Ternyata Ada Bedanya Soto di Jawa Tengah dan Jawa Timur, Sudah Pernah Coba?

Share on facebook
Share on twitter
Share on telegram
Share on whatsapp
Pict by: Unsplash

Soto merupakan salah satu warisan kuliner Indonesia yang kaya akan rasa dan aroma rempah-rempah. Meskipun memiliki ciri khas yang sama, setiap daerah di Indonesia memiliki varian soto yang unik dan memikat. Dua daerah yang terkenal dengan sotonya adalah Jawa Tengah dan Jawa Timur. Mari kita telusuri perbedaan dan keunikan dari kedua jenis soto ini.

1. Soto Jawa Tengah

Kuah Kaldu: Soto di Jawa Tengah cenderung memiliki kuah kaldu yang ringan dan segar. Kuahnya biasanya tidak terlalu kental dan lebih fokus pada rasa rempah-rempah yang lembut. Bumbu utama yang digunakan antara lain serai, jahe, kunyit, dan daun jeruk.

Bahan Utama: Soto di Jawa Tengah umumnya menggunakan bahan utama berupa potongan daging ayam atau daging sapi yang dimasak bersama dengan mie, tauge, dan irisan telur rebus. Beberapa variasi soto di daerah tertentu juga mungkin menggunakan tambahan seperti kentang atau kacang kedelai.

Bumbu Pelengkap: Untuk memberikan rasa yang lebih kompleks, soto Jawa Tengah biasanya disajikan dengan bumbu pelengkap seperti sambal, kecap manis, dan irisan jeruk nipis. Daun seledri dan daun bawang juga sering digunakan sebagai hiasan untuk memberikan aroma segar.

2. Soto Jawa Timur

Kuah Kaldu: Soto di Jawa Timur memiliki kuah kaldu yang lebih kental dan beraroma kuat. Kuahnya biasanya terbuat dari rebusan tulang dan daging sapi yang dimasak dalam waktu yang lama, sehingga menghasilkan rasa yang gurih dan kaya.

Bahan Utama: Soto Jawa Timur sering menggunakan bahan utama berupa potongan daging ayam atau daging sapi yang dimasak bersama dengan tambahan seperti kentang, tomat, dan telur rebus. Mie atau bihun juga sering digunakan sebagai pelengkap.

Bumbu Pelengkap: Selain sambal dan kecap manis, soto Jawa Timur juga sering disajikan dengan tambahan bawang goreng, emping, dan kerupuk sebagai pelengkap. Bumbu kacang atau petis kadang juga ditambahkan untuk memberikan rasa yang lebih kompleks.

Perbedaan dalam Rasa dan Aroma

Meskipun kedua jenis soto berasal dari pulau Jawa, perbedaan dalam bahan-bahan dan teknik memasak menghasilkan rasa dan aroma yang unik di setiap daerah. Soto Jawa Tengah cenderung lebih ringan dan segar, sementara soto Jawa Timur lebih kaya dan gurih.

Soto merupakan salah satu hidangan khas Indonesia yang penuh dengan kelezatan dan keanekaragaman. Meskipun ada perbedaan dalam teknik memasak dan bahan-bahan yang digunakan, kedua jenis soto ini sama-sama menggambarkan kekayaan kuliner Indonesia dan menjadi bagian tak terpisahkan dari warisan budaya kita.

Dengan menjelajahi dan mencicipi berbagai jenis soto di Indonesia, kita dapat memahami betapa kaya dan beragamnya rasa dan aroma yang ditawarkan oleh masakan Indonesia.