Celebrithink.com – Orang yang sedang mengalami depresi membutuhkan bantuan profesional atau psikiater, agar penanganan depresi lebih optimal. Sebab, bila tidak tertangani secara baik, bukan tidak mungkin masalah lain akan muncul. Selain itu, dukungan orang terdekat juga sangat penting bagi mereka yang sedang depresi.
Sebagai pasangan, tentunya anda ingin menjadi pendukung terbaik untuk mendorong pasangan agar dapat bangkit kembali. Akan tetapi, hal ini cukup tricky, lho. Apalagi, orang yang menghadapi pasangan depresi dapat bersikap acuh tak acuh, stres, atau mengeluarkan respons buruk. Hal ini dikhawatirkan dapat membuat hubungan asmara merenggang.
Namun jangan putus asa. Menghadapi pasangan yang mengalami depresi membutuhkan kiat-kiat khusus. Dilansir dari laman klikdokter, berikut ini beberapa tips yang disarankan ketika menghadapi pasangan yang depresi.
Cari Tahu Mengenai Depresi
Membantu pasangan yang depresi pasti menjadi tantangan tersendiri. Untuk itu, anda perlu mencari tahu apa itu depresi. Dengan mengetahui tentang depresi, anda bisa mengerti bagaimana cara mendukung pasangan dan membantu pasangan pulih dari kondisi depresi ini.
Luangkan Waktu Mendampingi Dia Saat Beraktivitas
Ada beberapa hal yang dapat dilakukan di rumah untuk mengurangi gejala, seperti berolahraga rutin, meditasi, mendapatkan paparan cahaya matahari selama 20 menit setiap hari, mengonsumsi obat antidepresi, dan perubahan diet.
Dibanding hanya menyarankan pasangan melakukan itu semua, lebih baik lakukan bersama agar ia lebih termotivasi. Selain itu melakukan hal bersama bisa membantu anda dalam menjaga hubungan dengan pasangan.
Jangan Lupa Merawat Diri Sendiri
Sibuk merawat pasangan, bukan berarti anda melupakan diri sendiri. Usahakan untuk menyeimbangkan kebutuhan pasangan dengan kebutuhan pribadi. Lakukan hal yang menyenangkan untuk anda, meskipun pasangan belum tentu mau melakukannya bersama. Jangan biarkan kondisi depresi dari pasangan ikut memengaruhi seluruh kehidupan anda.
Jadilah Pendukung yang Rasional
Tidak semua hal harus diambil hati. Sebab gejala seperti mudah tersinggung dan persepsi negatif bukan berasal dari kepribadian asli si penderita, melainkan akibat depresi yang dialaminya.
Salah satu cara mendorong pasangan untuk berubah lebih baik adalah mengajaknya melakukan kegiatan fisik seperti olahraga atau aktivitas lain yang positif. Hal ini dapat membantu mengurangi gejala depresi.
Menjadi Pendengar yang Baik
Mendengarkan secara aktif dan baik dapat menolong pasangan yang depresi. Rasa terisolasi yang kerap muncul bisa merugikan dirinya. Oleh karena itu, pastikan ia tahu bahwa anda ada untuk mendengarkannya. Hindari pula menghakimi pasangan ketika ia bercerita atau berkeluh kesah atas kondisinya.
Buat Perencanaan
Cara ini dapat dilakukan ketika pasangan sedang berada dalam mood yang baik. Bicarakan padanya mengenai hal-hal apa yang ingin atau sebaiknya dilakukan bila ia sedang sedih atau gangguan depresinya muncul. Cara ini dapat membuat hari-harinya menjadi lebih menyenangkan.
Komunikasi
Pada dasarnya, komunikasi merupakan kunci dalam setiap hubungan. Tak terkecuali pada pasangan yang mengalami depresi. Pastikan ia tahu bahwa anda selalu mendukungnya dan mendengarkan keluh kesahnya. Jadikan rumah sebagai tempat yang aman dan nyaman agar hidup lebih bahagia.
Sabar
Kesabaran juga menjadi hal penting menghadapi pasangan yang depresi. Ingatlah bahwa proses pemulihan membutuhkan waktu. Jika anda yang mendampinginya merasa putus asa atau ingin menyerah, maka hal itu bisa berdampak secara tidak langsung terhadap pasangan.
Kenali Tanda Bahaya
Bagi orang yang mengalami depresi, ia dapat memiliki pikiran untuk bunuh diri. Maka itu, penting bagi anda mengetahui tanda bahaya dari depresi. Segera cari bantuan apabila pasangan sering mengutarakan keinginan mengakhiri hidup atau mencoba melakukan percobaan bunuh dengan menelan beberapa obat sekaligus. Anda juga harus waspada bila pasangan mulai menyakiti diri sendiri.
